Jakarta (Antara Bali) - Palang Merah Indonesia mendapatkan donasi dari perusahaan asal China yang bergerak di bidang konstruksi senilai Rp2 miliar.
Penyerahan bantuan secara simbolis dari Presiden Direktur PT Bauing Construction Group Gu Shao kepada Ketua Harian Pengurus Pusat PMI Ginandjar Kartasasmita disaksikan oleh Wakil Presiden Jusuf Kalla di Jakarta, Selasa.
"Kami ucapkan terima kasih atas bantuannya. Dana ini akan kami gunakan untuk mengatasi kesulitan-kesulitan masyarakat yang terkena bencana," kata Kalla selaku Ketua Umum PP PMI.
Presdir Bauing Gu Shao dalam kesempatan itu menyatakan bahwa dana Rp2 miliar tersebut berasal dari hasil lelang penjualan dua lukisan China.
"Kami berikan dana ini kepada PMI untuk membantu upaya PMI dalam mengatasi masalah kesehatan. Saya yakin bantuan ini bisa mepererat hubuangan antara dua bangsa," ujarnya.
Sementara itu, Ketua Harian PP PMI Ginandjar Kartasasmita berjanji akan memaksimalkan pengelolaan dana hibah tersebut secara terbuka dan transparan.
"Silakan bapak/ibu donatur meminta laporan pertanggungjawaban bantuan ini," ujarnya.
Menurut dia, bantuan dana tersebut sudah diterima PMI pada tanggal 21 Mei 2016. Namun penyerahan secara simbolis baru digelar Selasa pagi. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016
Penyerahan bantuan secara simbolis dari Presiden Direktur PT Bauing Construction Group Gu Shao kepada Ketua Harian Pengurus Pusat PMI Ginandjar Kartasasmita disaksikan oleh Wakil Presiden Jusuf Kalla di Jakarta, Selasa.
"Kami ucapkan terima kasih atas bantuannya. Dana ini akan kami gunakan untuk mengatasi kesulitan-kesulitan masyarakat yang terkena bencana," kata Kalla selaku Ketua Umum PP PMI.
Presdir Bauing Gu Shao dalam kesempatan itu menyatakan bahwa dana Rp2 miliar tersebut berasal dari hasil lelang penjualan dua lukisan China.
"Kami berikan dana ini kepada PMI untuk membantu upaya PMI dalam mengatasi masalah kesehatan. Saya yakin bantuan ini bisa mepererat hubuangan antara dua bangsa," ujarnya.
Sementara itu, Ketua Harian PP PMI Ginandjar Kartasasmita berjanji akan memaksimalkan pengelolaan dana hibah tersebut secara terbuka dan transparan.
"Silakan bapak/ibu donatur meminta laporan pertanggungjawaban bantuan ini," ujarnya.
Menurut dia, bantuan dana tersebut sudah diterima PMI pada tanggal 21 Mei 2016. Namun penyerahan secara simbolis baru digelar Selasa pagi. (WDY)
Editor : I Gusti Bagus Widyantara
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016