Denpasar (Antara Bali) - Manajemen PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (Indonesia Tourism Development Corporation/ITDC) sudah memulai pengembangan kawasan wisata internasional di luar Pulau Bali ditandai peluncuran logo baru.

Direktur Utama PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (ITDC) Abdulbar M Mansoer di Nusa Dua, Bali, Kamis mengatakan komitmen untuk pengembangan pariwisata di luar Bali ditandai dengan peluncuran logo baru ITDC yang diselenggarakan pada Rabu (23/3).

"Peluncuran logo baru ini sebagai wujud komitmen manajemen untuk mendukung pemerintah dalam pembangunan nasional melalui usaha pengembangan kawasan pariwisata," kata Abdulbar.

Ia menjelaskan, warna biru dan hijau dipilih untuk logo baru karena mampu menggambarkan lanskap negara Indonesia yang didominasi oleh hutan-hutan yang hijau serta laut biru yang luas.

Dua hal ini juga merupakan daya tarik utama dari pariwisata Indonesia yang terkenal dengan keindahan alam dan budayanya.

Kawasan Nusa Dua kini memiliki sekitar 5.000 kamar hotel dan menyerap sekitar 10 ribu karyawan. Sebagai kawasan yang bergengsi, promotif, dan menguntungkan diharapkan mampu memberikan dampak berganda bagi masyarakat Bali dan Indonesia pada umumnya.

"Perusahaan juga terus mengedepankan penerapan praktek `Good Corporate Governance (GCG)` serta peningkatan kualitas sumber daya manusia," ujarnya.

Selain fokus meningkatkan kawasan Nusa Dua sebagai destinasi wisata terbaik bertaraf internasional, saat ini ITDC juga tengah mengembangkan kawasan wisata di Mandalika, Lombok.

Keberhasilan pengelolaan kawasan Nusa Dua akan menjadi contoh baik dalam pengembangan Mandalika dan juga kawasan-kawasan wisata lainnya.

"Kami optimistis melalui peningkatan kualitas dan juga pengembangan kawasan wisata yang berwawasan lingkungan dan secara berkelanjutan akan dapat membantu tercapainya target kunjungan wisatawan manca negara sebesar 20 juta pada tahun 2019 seperti yang dicanangkan oleh pemerintah," kata Abdulbar.

Direktur Operasional ITDC, Anak Agung Ngurah Wirawan menyatakan manajemen ITDC fokus perseroan dalam meningkatkan infrastruktur kawasan Nusa Dua,Bali sehingga menjadi destinasi wisata terbaik di dunia Internasional.

Saat ini, kata dia, manajemen ITDC telah menyiapkan investasi sebesar satu juta dolar AS untuk meningkatkan kualitas pengolahan limbah. Pihaknya juga akan melakukan pengembangan aplikasi "system Information Technology" untuk keamanan yang lebih modern sehingga wisatawan dapat menikmati keindahan kawasan Nusa Dua dengan lebih aman dan nyaman.

"Kami segera menyediakan informasi digital tentang ITDC, baik hotel maupun restoran bahkan menu di ITDC. Tak ada lagi wisatawan yang tersesat di kawasan tersebut hanya untuk mencari lokasi hotel maupun fasilitas yang lain. Mereka (wisatawan) hanya perlu menginstal app ITDC dan mereka bisa mengetahui mengenai ITDC. Kita ini akan membuat digital kawasan sesuai 5G, 5S dan yang akan kita tambahkan menjadi 5B," katanya. (WDY)

Pewarta: Pewarta: I Komang Suparta

Editor : I Gusti Bagus Widyantara


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016