Bangli (Antara Bali) - Bupati Bangli I Made Gianyar berjanji membenahi pelayanan di RSUD sehingga diharapkan tidak ada lagi keluhan dari masyarakat soal pelayanan.

"RSUD Bangli akan kami benahi pelayanannya, karena  selama ini rumah sakit itu dinilai negatif oleh masyarakat," kata I Made Gianyar di Bangli, Jumat.

Ia mengatakan, selain membenahi pelayanan, pihaknya juga akan  memberikan uang kelangkaan Rp2,5 juta bagi dokter yang memiliki keahlian langka jika bertugas di RSUD Bangli.

Selain membenahi pelayanan di rumah sakit, kata Gianyar, dalam rangka pemerataan pembangunan di segala sektor, Pemerintah Kabupaten Bangli juga akan merancang peningkatan alokasi dana desa (ADD) pada anggaran 2011.

"Masyarakat tidak perlu lagi berbondong-bondong untuk datang ke kantor bupati membawa proposal bantuan segala macam nantinya, kami akan naikkan ADD-nya tahun anggaran 2011," ujarnya.

Ia mengatakan, saat ini pihaknya masih menggodok pelaksanaan upaya disentraliasi pemerintahan daerah ke camat dan kantor desa.

Bila ini telah terlaksana, jelas Gianyar, masyarakat hanya membawa proposal pembangunan itu di kantor desa dan camat. "Proposal itu akan tercover lewat ADD," katanya.

Ia mengatakan, penggelontoran dana masyarakat lewat ADD dilakukan untuk menciptakan pemerataan. "Bila langsung membawa proposal ke kantor bupati, akan mencipatakan ketidakadilan, siapa dekat dan pintar bisa dapat lebih banyak dan cepat," katanya.

Sementara ditanya soal keluhan masyarakat dengan kerusakan jalan di Kabupaten Bangli, Bupati mengaku merencanakan akan turun ke kecamatan yang ada untuk mengecek ruas jalan rusak.

"Soal perbaikan infrastruktur seperti jalan, nantinya akan dimasukan dalam RPJMP Kabupaten Bangli, " ucapnya.

Saat rencana perbaikan itu agar tidak mengundang masalah baru, Bupati Bangli mengaku akan mengundang tokoh masyarakat untuk berembug.

"Mereka akan kami ajak memikirkan soal skala prioritas perbaikan," ucapnya.(*)

Pewarta:

Editor : Masuki


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2010