Denpasar (Antara Bali) - Anggota Fraksi Partai Gerindra DPRD Bali Bagus Suwitra Wirawan mendukung secara penuh pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Badung Made Sudiana-Nyoman Sutrisno pada Pemilihan Kepala Daerah 2015.
"Saya mendukung penuh (all out) pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Badung Sudiana-Sutrisno, karena kedua pasangan ini sangat tepat memimpin Badung lima tahun ke depan," katanya di Denpasar, Senin.
Ia mengatakan calon Bupati Sudiana yang sebelumnya adalah Wakil Bupati Badung mendampingi Anak Agung Gede Agung yang telah berakhir masa jabatannya.
"Badung perlu pemimpin yang mengerti birokrasi dan politik secara matang. Selain itu pemimpin harus mampu menyerap aspirasi masyarakat yang selama ini belum direalisasikan programnya oleh bupati sebelumnya," kata politikus asal Kecamatan Kuta Utara.
Bagus Suwitra mengatakan figur pemimpin Badung harus mampu merakyat, artinya mereka harus mampu menyeimbangkan pembangunan yang ada di Badung bagian selatan dengan Badung bagian utara.
"Pemimpin tidak saja memikirkan birokrasi semata, tetapi figur merakyat sangat diperlukan oleh masyarakat tersebut," ucapnya.
Ia berharap pasangan calon bupati tersebut nantinya bisa meraup suara tertinggi, karena itu pihaknya dan tim akan melakukan sosialisasi kepada masyarakat guna mendapatkan simpati rakyat.
"Walau pasangan bupati dan wakil bupati ini sudah dikenal di Kabupaten Badung, tapi saya dan tim pemenangan akan terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat," ucapnya.
Sementara itu, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) mengusung pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Nyoman Giri Prasta dengan Ketut Suiasa.
Figur Giri Prasta selama ini adalah Ketua DPC PDIP dan Ketua DPRD Kabupaten Badung, sedangkan wakilnya Suiasa adalah kader Partai Golkar dan menjabat Wakil Ketua DPRD Badung. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015
"Saya mendukung penuh (all out) pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Badung Sudiana-Sutrisno, karena kedua pasangan ini sangat tepat memimpin Badung lima tahun ke depan," katanya di Denpasar, Senin.
Ia mengatakan calon Bupati Sudiana yang sebelumnya adalah Wakil Bupati Badung mendampingi Anak Agung Gede Agung yang telah berakhir masa jabatannya.
"Badung perlu pemimpin yang mengerti birokrasi dan politik secara matang. Selain itu pemimpin harus mampu menyerap aspirasi masyarakat yang selama ini belum direalisasikan programnya oleh bupati sebelumnya," kata politikus asal Kecamatan Kuta Utara.
Bagus Suwitra mengatakan figur pemimpin Badung harus mampu merakyat, artinya mereka harus mampu menyeimbangkan pembangunan yang ada di Badung bagian selatan dengan Badung bagian utara.
"Pemimpin tidak saja memikirkan birokrasi semata, tetapi figur merakyat sangat diperlukan oleh masyarakat tersebut," ucapnya.
Ia berharap pasangan calon bupati tersebut nantinya bisa meraup suara tertinggi, karena itu pihaknya dan tim akan melakukan sosialisasi kepada masyarakat guna mendapatkan simpati rakyat.
"Walau pasangan bupati dan wakil bupati ini sudah dikenal di Kabupaten Badung, tapi saya dan tim pemenangan akan terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat," ucapnya.
Sementara itu, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) mengusung pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Nyoman Giri Prasta dengan Ketut Suiasa.
Figur Giri Prasta selama ini adalah Ketua DPC PDIP dan Ketua DPRD Kabupaten Badung, sedangkan wakilnya Suiasa adalah kader Partai Golkar dan menjabat Wakil Ketua DPRD Badung. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015