Nusa Dua (Antara Bali) - Ribuan penonton, termasuk wisatawan mancanegara, menyaksikan parade Nusa Dua Fiesta (NDF) 2010 yang digelar di Pulau Peninsula, Nusa Dua, Bali, Jumat sore.

Pada kegiatan yang akan berlangsung hingga 19 Oktober 2010 itu tampak ratusan wisatawan mancanegara berbaur dengan warga masyarakat untuk menyaksikan parade seni budaya NDF yang bertemakan "Green Tourism".

Parade tersebut diawali dengan pawai ogoh-ogoh (boneka raksasa) Kebo Iwa yang diiringi gamelan gong bleganjur. Ogoh-ogoh tersebut merupakan ikon NDF.

Selanjutnya, penampilan ogoh-ogoh gurita serta binatang laut lainnya sebagai simbol untuk pelestarian lingkungan hidup. Ada juga pementasan marching band dari Universitas Udayana.

Semua parade tersebut dipentaskan di depan panggung kehormatan, yang disaksikan Menteri Kebudayaan dan Pariwisata Jero Wacik, Menteri Negara BUMN Mustafa Abubakar, Direktur Utama PT Pengembangan Pariwisata Bali (BTDC) I Made Mandra, Ketua Umum Panitia NDF 2010 I Gusti Ketut Purnaya serta undangan lainnya.

Seorang wisatawan Australia, Albert Philp mengaku kagum menyaksikan seni budaya dalam ajang Nusa Dua Fiesta ini, karena beragam budaya Bali mampu dipentaskan dalam satu areal tersebut.

"Saya sangat terkesan dengan penampilan para seniman Pulau Dewata. Saya tidak terbayang akan dapat menyaksikan penampilan seni yang spektakuler ini," katanya yang didampingi istrinya.

Dikatakan, dengan menyaksikan berbagai kesenian di Bali ini sudah tentu menjadi pengalaman yang tidak bisa dilupakan begitu saja.

"Setelah saya kembali ke Australia, pengalaman ini saya akan ceritakan kepada keluarga dan teman-teman di sana," ucapnya bergembira.

Kegiatan yang digelar selama lima hari ini diisi dengan berbagai seni budaya dan pertunjukan kesenian serta pameran dari 18 provinsi, 28 kabupaten/kota, 36 instansi pemerintah serta hotel-hotel di kawasan Nusa Dua.(*)

Pewarta:

Editor : Masuki


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2010