Jakarta (Antara Bali) - Wakil Presiden Jusuf Kalla menilai Badan SAR
Nasional sukses melakukan misi pertolongan kepada korban yang mengalami
kecelakaan atau bencana dan pemerintah akan selalu mendukung langkah
yang dilakukan badan tersebut.
"Basarnas hendaknya terus belajar dari pengalaman dalam menangani musibah dan memanfaatkan informasi serta hubungan dengan instansi lain," kata Jusuf Kalla saat membuka Sarasehan Badan SAR Nasional (Basarnas) 2015 di Jakarta, Selasa.
Hadir dalam acara itu Menteri Koordinator Kemaritiman Indroyono Soesilo, Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana TNI Ade Supandi, serta Kepala Basarnas Marsekal Madya TNI Bambang Soelistyo.
Wapres mengatakan operasi yang dilakukan Basarnas dalam misi kemanusiaan pertolongan AirAsia QZ8501 merupakan salah satu bukti bahwa kemampuannya tidak perlu diragukan lagi dalam menjalankan tugasnya.
Sebenarnya, kata Wapres, misi Basarnas mirip dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) sehingga dalam menjalankan tugas harus bekerjasama.
Wapres minta Basarnas dalam menjalankan tugas hendaknya juga menggandeng instansi lain seperti angkatan darat, angkatan laut, angkatan udara, BMKG, kementerian/instansi, hingga peran masyarakat. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015
"Basarnas hendaknya terus belajar dari pengalaman dalam menangani musibah dan memanfaatkan informasi serta hubungan dengan instansi lain," kata Jusuf Kalla saat membuka Sarasehan Badan SAR Nasional (Basarnas) 2015 di Jakarta, Selasa.
Hadir dalam acara itu Menteri Koordinator Kemaritiman Indroyono Soesilo, Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana TNI Ade Supandi, serta Kepala Basarnas Marsekal Madya TNI Bambang Soelistyo.
Wapres mengatakan operasi yang dilakukan Basarnas dalam misi kemanusiaan pertolongan AirAsia QZ8501 merupakan salah satu bukti bahwa kemampuannya tidak perlu diragukan lagi dalam menjalankan tugasnya.
Sebenarnya, kata Wapres, misi Basarnas mirip dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) sehingga dalam menjalankan tugas harus bekerjasama.
Wapres minta Basarnas dalam menjalankan tugas hendaknya juga menggandeng instansi lain seperti angkatan darat, angkatan laut, angkatan udara, BMKG, kementerian/instansi, hingga peran masyarakat. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015