Denpasar (Antara Bali) - Anggota Komisi III DPRD Provinsi Bali Kadek Diana mengatakan warga Desa Lumbung Kauh, Kabupaten Tabanan mendukung proyek pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Minihydro (PLTM).

"Masyarakat Desa Lumbung Kauh sangat mendukung pembangunan PLTM, karena proyek tersebut dinilai akan bermanfaat untuk desa setempat dan masyarakat di Bali," katanya seusai melakukan peninjauan ke lokasi tersebut di Tabanan, Bali, Jumat.

Dalam peninjauan lokasi rencana dibangunnya proyek tersebut, hadir juga dari Badan Lingkungan Hidup, dan Sumber Daya Dinas Pekerjaan Umum Bali serta utusan Pemerintah Kabupaten Tabanan.

Diana mengatakan pembangunan PLTM oleh PT Bali Energy Indonesia, nantinya akan menghasilkan energi listrik sebesar 2,5 megawatt. Energi listrik tersebut akan mampu melayani sedikitnya 2.500 kepala keluarga.

"Energi tersebut diutamakan untuk masyarakat sekitarnya dan sisanya baru akan disalurkan ke desa lainnya," ujarnya.

Ia mengatakan lokasi untuk menuju hutan lindung yang akan dijadikan proyek pembangunan PLTM jalannya rusak parah, karena itu diharapkan investor nantinya memperbaiki jalan tersebut, sehingga masyarakat dapat mengembangkan objek wisata di sana.

"Tadi saya ketemu utusan PT Bali Energy Indonesia, mereka berjanji akan memperbaiki jalan rusak menuju kawasan hutan lindung sepanjang sekitar lima kilometer tersebut," katanya.

Menurut politikus PDIP itu, jika nantinya proyek tersebut terwujud akan berdampak terhadap lingkungan sekitarnya. Karena lokasi yang dijadikan proyek itu adalah air terjun yang tingginya mencapai 100 meter.

"Jika itu dikelola ke depannya akan menjadi objek wisata alam terbaru, sebab air tersebut berada di tengah hutan dan kondisinya masih alami," katanya. (WDY)

Pewarta: Oleh I Komang Suparta

Editor : I Gusti Bagus Widyantara


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015