Negara (Antara Bali) - Polisi melakukan pendekatan kepada pendeta dan tokoh masyarakat, untuk diajak bersama-sama mengamankan perayaan Natal dan tahun baru.
"Kami melakukan pertemuan pendeta dan tokoh masyarakat, untuk mengajak mereka turut serta mengamankan Natal dan tahun baru, dengan cara mengawasi lingkungan masing-masing," kata Kapolsek Negara, Kompol Made Prihenjagat, Kamis.
Ia minta, tokoh masyarakat bisa menyebarkan hasil pertemuan tersebut kepada warga, sehingga bisa bersama-sama menjaga ketertiban dan keamanan.
Secara umum ia minta masyarakat tidak mudah terpancing provokasi serta isu menyesatkan, yang bertujuan memecahbelah kerukunan antar umat dan warga.
"Hubungan yang sudah harmonis antar masyarakat dan umat beragama saat ini harus dijaga. Tugas kami sebagai aparat keamanan akan lebih maksimal, jika mendapatkan dukungan dari tokoh masyarakat," ujarnya.
Selain mendekati pendeta dan tokoh masyarakat, ia mengatakan, pihaknya juga melakukan operasi jalan raya dengan memeriksa kendaraan, barang dan orang.
Meskipun pemeriksaan serupa sudah dilakukan di Pelabuhan Gilimanuk, menurutnya, tidak ada salahnya melakukan pemeriksaan berlapis untuk keamanan Bali.
"Kami juga meningkatkan pengawasan dan operasi kependudukan di hotel maupun kos-kosan, untuk mengantisipasi pendatang yang bermaksud mengacaukan keamanan Kota Negara," katanya.(GBI)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2014
"Kami melakukan pertemuan pendeta dan tokoh masyarakat, untuk mengajak mereka turut serta mengamankan Natal dan tahun baru, dengan cara mengawasi lingkungan masing-masing," kata Kapolsek Negara, Kompol Made Prihenjagat, Kamis.
Ia minta, tokoh masyarakat bisa menyebarkan hasil pertemuan tersebut kepada warga, sehingga bisa bersama-sama menjaga ketertiban dan keamanan.
Secara umum ia minta masyarakat tidak mudah terpancing provokasi serta isu menyesatkan, yang bertujuan memecahbelah kerukunan antar umat dan warga.
"Hubungan yang sudah harmonis antar masyarakat dan umat beragama saat ini harus dijaga. Tugas kami sebagai aparat keamanan akan lebih maksimal, jika mendapatkan dukungan dari tokoh masyarakat," ujarnya.
Selain mendekati pendeta dan tokoh masyarakat, ia mengatakan, pihaknya juga melakukan operasi jalan raya dengan memeriksa kendaraan, barang dan orang.
Meskipun pemeriksaan serupa sudah dilakukan di Pelabuhan Gilimanuk, menurutnya, tidak ada salahnya melakukan pemeriksaan berlapis untuk keamanan Bali.
"Kami juga meningkatkan pengawasan dan operasi kependudukan di hotel maupun kos-kosan, untuk mengantisipasi pendatang yang bermaksud mengacaukan keamanan Kota Negara," katanya.(GBI)
Editor : Gembong Ismadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2014