Jakarta (Antara Bali) - Panglima TNI Jenderal TNI Moeldoko
mengungkapkan, tim investigasi Mabes TNI dan Mabes Polri telah
menyelesaikan hasil penyelidikan dalam kasus penembakan empat anggota
TNI dari Batalyon Infanteri 134/Tuah Sakti, Batam oleh oknum anggota
Brimob Polda Kepulauan Riau.
"Investigasi sudah selesai, kita umumkan secepatnya. Kapuspen TNI dan Kadiv Humas Mabes Polri akan berbicara. Hari ini tim akan menginformasikan," kata Panglima TNI usai Pembukaan Babak Final Kejuaraan Terbuka Tingkat Nasional Drumband dan Konser Musik Harmoni Piala Panglima TNI 2014, di Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur, Selasa.
Menurut dia, tim investigasi Mabes TNI sudah melaporkan temuan di lapangan. Meski tahu hasilnya, pihaknya enggan mengungkapkannya ke publik. Dia menyerahkan masalah itu kepada Kapuspen TNI Mayjen Fuad Basya.
"Tim akan melaporkan kepada Panglima. Saya sudah bertemu Kapolri (Jenderal Sutarman), jadi kedua kepala humas TNI dan Polri bertemu tim invetigasi untuk menyampaikan kondisi sesungguhnya dan langkah yang diambil," kata Moeldoko.
Terkait kondisi empat prajurit TNI yang tertembak, Moeldoko menyatakan bahwa saat ini semuanya sudah membaik.
"Prajurit sudah cukup baik," kata mantan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) ini.
Kapuspen TNI Mayjen TNI Fuad M Basya memastikan kasus ini akan diungkap secara transparan tanpa adanya intervensi dari berbagai pihak.
Mabes TNI juga meyakinkan akan menindak tegas anggotanya bila terbukti melakukan pelanggaran dan pengrusakan mobil maupun bangunan di depan Markas Brimob Polda Kepri ataupun menghalangi proses penggerebekan yang dilakukan oleh Anggota Polda Kepri. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2014
"Investigasi sudah selesai, kita umumkan secepatnya. Kapuspen TNI dan Kadiv Humas Mabes Polri akan berbicara. Hari ini tim akan menginformasikan," kata Panglima TNI usai Pembukaan Babak Final Kejuaraan Terbuka Tingkat Nasional Drumband dan Konser Musik Harmoni Piala Panglima TNI 2014, di Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur, Selasa.
Menurut dia, tim investigasi Mabes TNI sudah melaporkan temuan di lapangan. Meski tahu hasilnya, pihaknya enggan mengungkapkannya ke publik. Dia menyerahkan masalah itu kepada Kapuspen TNI Mayjen Fuad Basya.
"Tim akan melaporkan kepada Panglima. Saya sudah bertemu Kapolri (Jenderal Sutarman), jadi kedua kepala humas TNI dan Polri bertemu tim invetigasi untuk menyampaikan kondisi sesungguhnya dan langkah yang diambil," kata Moeldoko.
Terkait kondisi empat prajurit TNI yang tertembak, Moeldoko menyatakan bahwa saat ini semuanya sudah membaik.
"Prajurit sudah cukup baik," kata mantan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) ini.
Kapuspen TNI Mayjen TNI Fuad M Basya memastikan kasus ini akan diungkap secara transparan tanpa adanya intervensi dari berbagai pihak.
Mabes TNI juga meyakinkan akan menindak tegas anggotanya bila terbukti melakukan pelanggaran dan pengrusakan mobil maupun bangunan di depan Markas Brimob Polda Kepri ataupun menghalangi proses penggerebekan yang dilakukan oleh Anggota Polda Kepri. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2014