Denpasar (Antara Bali) - Tim Forensik Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Sanglah, Denpasar, mendapati jenazah pekerja seks komersial dalam keadaan hamil muda.
"Korban tewas akibat luka tusuk di bagian dada kiri yang menyebabkan pendarahan. Selain itu, korban tewas dalam kondisi hamil muda," kata Kepala Bagian Staf Medik Fungsional Kedokteran Forensik RSUP Sanglah, dr Ida Bagus Putu Alit, di Denpasar, Senin.
Korban bernama Dewi Rahayu (25) asal Banyuwangi, Jawa Timur, ditemukan tewas terbunuh di Wisma 889, kawasan Sanur, Minggu (28/9) dini hari..
Pihak RSUP Sanglah memperkirakan usia kandungan korban empat hingga enam minggu.
"Kami juga menemukan luka pada dahi kiri dan saat dilakukan autopsi pada rahim juga ditemukan janin yang meninggal," ujarnya.
Ia menuturkan bahwa luka tusuk pada dada kiri bagian atas tersebut menembus tulang iga kedua korban hingga mengenai paru-paru yang mengakibatkan pendarahan pada rongga dada.
"Luka tusukan pada bagian dada dan mengakibatkan pendarahan hebat itulah yang menyebabkan korban meninggal," ujarnya.
Sebelum tewas, lanjut dia, korban sempat melakukan perlawanan dengan ditemukannya luka terbuka pada punggung tangan kiri.
Korban yang diketahui tinggal di Jalan Kerta Dalem, Denpasar Selatan, tersebut ditemukan oleh penjaga lokalisasi, Yanto, dalam posisi tertelungkup. Korban yang hanya mengenakan BH bermandikan darah.
"Sampai saat ini jenazah korban masih dititipkan di Kamar Jenazah RSUP Sanglah, Denpasar," kata Putu Alit. (WRA)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2014
"Korban tewas akibat luka tusuk di bagian dada kiri yang menyebabkan pendarahan. Selain itu, korban tewas dalam kondisi hamil muda," kata Kepala Bagian Staf Medik Fungsional Kedokteran Forensik RSUP Sanglah, dr Ida Bagus Putu Alit, di Denpasar, Senin.
Korban bernama Dewi Rahayu (25) asal Banyuwangi, Jawa Timur, ditemukan tewas terbunuh di Wisma 889, kawasan Sanur, Minggu (28/9) dini hari..
Pihak RSUP Sanglah memperkirakan usia kandungan korban empat hingga enam minggu.
"Kami juga menemukan luka pada dahi kiri dan saat dilakukan autopsi pada rahim juga ditemukan janin yang meninggal," ujarnya.
Ia menuturkan bahwa luka tusuk pada dada kiri bagian atas tersebut menembus tulang iga kedua korban hingga mengenai paru-paru yang mengakibatkan pendarahan pada rongga dada.
"Luka tusukan pada bagian dada dan mengakibatkan pendarahan hebat itulah yang menyebabkan korban meninggal," ujarnya.
Sebelum tewas, lanjut dia, korban sempat melakukan perlawanan dengan ditemukannya luka terbuka pada punggung tangan kiri.
Korban yang diketahui tinggal di Jalan Kerta Dalem, Denpasar Selatan, tersebut ditemukan oleh penjaga lokalisasi, Yanto, dalam posisi tertelungkup. Korban yang hanya mengenakan BH bermandikan darah.
"Sampai saat ini jenazah korban masih dititipkan di Kamar Jenazah RSUP Sanglah, Denpasar," kata Putu Alit. (WRA)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2014