Denpasar (Antara Bali) - Perhimpunan Pergerakan Indonesia (PPI) Provinsi Bali mendeklarasikan dukungan terhadap pasangan Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden Joko Widodo-Jusuf Kalla dengan membentuk Komunitas Pilih Dua (PD).

"Keberadaan Komunitas PD adalah hal positif dalam upaya menggalang suara untuk memenangkan capres Jokowi-JK di Bali sebab target memenangkan capres dan cawapres nomor dua ini adalah 70 persen," kata deklarator PPI Gede Pasek Suardika saat mendeklarasikan Komunitas PD Bali di Denpasar, Minggu.

Ia mengklaim banyak kader Partai Demokrat Bali ikut bergabung ke Komunitas PD karena pasangan capres dan cawapres Jokowi-JK memiliki visi dan misi yang jelas yakni "Indonesia menjadi hebat".

"Karena visi dan misi Komunitas PD ini memiliki kesamaan dengan visi misi Jokowi-JK, yakni Indonesia menjadi hebat," ucap Suardika yang juga anggota DPR-RI dari Partai Demokrat itu.

Ia menganggap Capres Prabowo Subianto yang menyatakan Indonesia mengalami kebocoran dana mencapai Rp1.000 triliun tidak akurat. Padahal pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) selama dua periode mengalami kemajuan yang cukup baik.

"Pertumbuhan ekonomi Indonesia cukup baik dalam pemerintahan SBY. Namun mengapa capres-cawapres nomor urut 1 menyebutkan data seperti itu. Artinya melihat dari `tagline` saja, yakni `menuju Indonesia Bangkit` saya rasa tidak tepat. Seolah-olah saat ini bangsa Indonesia mengalami keterpurukan. Padahal Indonesia, di negara-negara Asia pertumbuhan ekonominya menempati urutan kelima. Ini adalah kemajuan yang luar biasa," katanya.

Oleh sebab itu, pihaknya mengajak masyarakat untuk berpikir rasional memilih calon presiden dan wakil presiden yang tentu mendukung kemajuan pemerintah selama ini, bukan sebaliknya menyebutkan data yang tidak masuk akal itu.

"Kami mengajak masyarakat untuk menentukan pilihan kepada capres dan cawapres Jokowi-JK karena pasangan capres ini data yang disampaikan sangat rasional. Apalagi cawapres Jusuf Kalla pernah mendampingi Presiden SBY, tentu beliau pasti masih ingat dengan program-program pembangunan jangka panjang yang selama ini belum tuntas, sehingga nantinya bisa dilanjutkan demi kesejahteraan masyarakat," ucap politikus asal Buleleng itu.

Pasek Suardika menambahkan bahwa dukungan terhadap Jokowi-JK, menunjukkan bahwa pihaknya ingin menyelamatkan Partai Demokrat dan keberhasilan pemerintahan yang dipimpin Presiden SBY.

"Karena itulah kami mengajak masyarakat untuk memilih Jokowi-JK. Sehingga program pembangunan yang telah dirancang sebelumnya bisa dilanjutkan untuk kepentingan masyarakat," katanya.

Pemilihan presiden dan wakil presiden pada 9 Juli mendatang diikuti dua pasang kandidat, yaitu capres dan cawapres Prabowo Subianto dengan nomor urut satu dan Joko Widodo-Jusuf Kalla nomor urut dua. (WDY)

Pewarta: Oleh I Komang Suparta

Editor : I Gusti Bagus Widyantara


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2014