Gianyar (Antara Bali) - Polisi mengawal pengiriman surat suara Pemilu Presiden 2014 dari Kota Denpasar menuju Kabupaten Gianyar, Bali, Kamis.
Ketua Komisi Pemiliha Umum (KPU) Kabupaten Gianyar, Anak Agung Gde Putra, mengatakan bahwa pengiriman 186 kardus surat suara dari Denpasar itu menggunakan kendaraan boks.
"Di depan mobil boks petugas lalu lintas, demikian juga di belakangnya," ujarnya.
Dengan pengawalan petugas kepolisian, paket surat suara pilpres itu tiba di gedung Balai Budaya Gianyar dengan selamat.
"Selanjutnya polisi akan berjaga-jaga selama 24 jam di Balai Budaya Gianyar untuk mengamankan surat suara," kata Gde Putra.
Di dalam 186 kardus itu terdapat 695 lembar surat suara khusus untuk pemilih dari kalangan tunanetra.
"Setelah kami hitung secara keseluruhan, surat-surat suara ini kemudian kami sortir sebelum dilipat," ujarnya. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2014
Ketua Komisi Pemiliha Umum (KPU) Kabupaten Gianyar, Anak Agung Gde Putra, mengatakan bahwa pengiriman 186 kardus surat suara dari Denpasar itu menggunakan kendaraan boks.
"Di depan mobil boks petugas lalu lintas, demikian juga di belakangnya," ujarnya.
Dengan pengawalan petugas kepolisian, paket surat suara pilpres itu tiba di gedung Balai Budaya Gianyar dengan selamat.
"Selanjutnya polisi akan berjaga-jaga selama 24 jam di Balai Budaya Gianyar untuk mengamankan surat suara," kata Gde Putra.
Di dalam 186 kardus itu terdapat 695 lembar surat suara khusus untuk pemilih dari kalangan tunanetra.
"Setelah kami hitung secara keseluruhan, surat-surat suara ini kemudian kami sortir sebelum dilipat," ujarnya. (WDY)
Editor : I Gusti Bagus Widyantara
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2014