Makassar (Antara Bali) - Mantan Wakil Presiden RI HM Jusuf Kalla mengajarkan kepemimpinan
pada Pertemuan OSIS se-Indonesia di Sekolah Islam Atirah, Makassar.
"Menjadi pemimpin sebenarnya tidak ada sekolahnya, tapi dari pengalaman. Sementara untuk pemimpin yang baik adalah dicintai oleh orang yang dipimpinnya," kata JK pada di acara temu tokoh dan OSIS nasional 2014 di Makassar, Sabtu.
Menurut dia, menjadi pemimpin ibarat pohon tinggi yang terkena angin, harus tangguh dan siap menahan terpaan angin.
Dia mengatakan, tidak mudah menjadi pemimpin yang dicintai dan menjadi sahabat bagi orang yang dipimpinnya, namun jika dapat menjalankan lima filosofi kepemimpinan, maka itu akan tercapai.
"Semua dapat menjadi pemimpin, sepanjang memiliki integritas tinggi," ujarnya.
Dengan memperhatikan lima filosofi kepemimpinan yakni adil, ilmu, jujur, cakap dan berani, maka itu akan terwujud. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2014
"Menjadi pemimpin sebenarnya tidak ada sekolahnya, tapi dari pengalaman. Sementara untuk pemimpin yang baik adalah dicintai oleh orang yang dipimpinnya," kata JK pada di acara temu tokoh dan OSIS nasional 2014 di Makassar, Sabtu.
Menurut dia, menjadi pemimpin ibarat pohon tinggi yang terkena angin, harus tangguh dan siap menahan terpaan angin.
Dia mengatakan, tidak mudah menjadi pemimpin yang dicintai dan menjadi sahabat bagi orang yang dipimpinnya, namun jika dapat menjalankan lima filosofi kepemimpinan, maka itu akan tercapai.
"Semua dapat menjadi pemimpin, sepanjang memiliki integritas tinggi," ujarnya.
Dengan memperhatikan lima filosofi kepemimpinan yakni adil, ilmu, jujur, cakap dan berani, maka itu akan terwujud. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2014