Semarapura (Antara Bali) - Wilayah Nusa Penida, Kabupaten Klungkung, Bali, terkena pemadaman listrik secara bergilir selama beberapa hari karena kerusakan teknis pembangkit listrik di wilayah kepulauan itu.
"Kami sudah menerima surat pemberitahuan dari PT PLN terkait pemadaman listrik di Nusa Penida, Nusa Lembongan, Nusa Ceningan, dan Nusa Gede. Kami minta masyarakat memakluminya," kata Kepala Bagian Humas dan Protokol Pemerintah Kabupaten Klungkung, Wayan Parna, di Semarapura, Kamis.
Dalam surat dari PT PLN Area Bali Timur bernomor 0021/150/A. Batur/2014 tertanggal 15 Januari 2014 itu disebutkan bahwa pemadaman akibat pembangkit listrik mengalami gangguan teknis.
"Gangguan teknis itu menyebabkan pembangkit di Nusa Penida berkapasitas 3,3 MW mengalami difisit 800 KW pada malam hari. Namun pada siang hari tetap normal," kata Wayan Parna.
Ia menjelaskan bahwa pemadaman listrik akan dilakukan setiap dua hari sekali selama 14-22 Januari 2014. Pada tanggal 22 Januari 2014 diharapkan pembangkit listrik di Nusa Penida sudah normal.
Pemadalam tersebut terbagi menjadi tiga blok, yakni Blok Tanglad yang meliputi Batumadeg hingga Waru, Blok Karangsari (Batumulapan), dan Blok Pulau Lembongan (Ped).
Sementara untuk Lembongan dan Jugutbatu akan mengelami pemadaman total hingga 22 Januari 2014.
"Kami mendapat informasi dari PLN yang akan berusaha melakukan perbaikan agar selesai tepat waktu. Jadwal pemadaman bergilir itu bisa dilihat di kantor Kecamatan Nusa Penida," kata Wayah Parna. (WRA)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2014
"Kami sudah menerima surat pemberitahuan dari PT PLN terkait pemadaman listrik di Nusa Penida, Nusa Lembongan, Nusa Ceningan, dan Nusa Gede. Kami minta masyarakat memakluminya," kata Kepala Bagian Humas dan Protokol Pemerintah Kabupaten Klungkung, Wayan Parna, di Semarapura, Kamis.
Dalam surat dari PT PLN Area Bali Timur bernomor 0021/150/A. Batur/2014 tertanggal 15 Januari 2014 itu disebutkan bahwa pemadaman akibat pembangkit listrik mengalami gangguan teknis.
"Gangguan teknis itu menyebabkan pembangkit di Nusa Penida berkapasitas 3,3 MW mengalami difisit 800 KW pada malam hari. Namun pada siang hari tetap normal," kata Wayan Parna.
Ia menjelaskan bahwa pemadaman listrik akan dilakukan setiap dua hari sekali selama 14-22 Januari 2014. Pada tanggal 22 Januari 2014 diharapkan pembangkit listrik di Nusa Penida sudah normal.
Pemadalam tersebut terbagi menjadi tiga blok, yakni Blok Tanglad yang meliputi Batumadeg hingga Waru, Blok Karangsari (Batumulapan), dan Blok Pulau Lembongan (Ped).
Sementara untuk Lembongan dan Jugutbatu akan mengelami pemadaman total hingga 22 Januari 2014.
"Kami mendapat informasi dari PLN yang akan berusaha melakukan perbaikan agar selesai tepat waktu. Jadwal pemadaman bergilir itu bisa dilihat di kantor Kecamatan Nusa Penida," kata Wayah Parna. (WRA)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2014