Mangupura (Antara Bali) - Fraksi Partai Golongan Karya DPRD Kabupaten Badung, Bali, mengusulkan peningkatan anggaran dana untuk meningkatkan produktivitas dan kualitas pertanian.

"Anggaran pengembangan pertanian itu sudah sewajarnya ditingkatkan setiap tahun untuk bisa mendukung produksi pertanian dalam arti luas sehingga kesejahteraan masyarakat terus meningkat," kata anggota Fraksi Partai Golkar DPRD Badung Anak Agung Ngurah Surya Wirawan di Mangupuara, Jumat.

Dia berpendapat bahwa para petani di kabupaten terkaya di Pulau Dewata itu tidak hanya memproduksi bahan makanan, tetapi juga memproduksi ekologi dan pertahanan budaya karena pertanian merupakan sektor dasar yang harus dikembangkan dan diproteksi seiring pertumbuhan sektor lainnya.

Sementara itu, Bupati Badung Anak Agung Gde Agung mendukung prioritas pembangunan dalam peningkatan produktivita dan kualitas pertanian dalam arti laus diperlukan pembangunan pertanian yang berkelanjutan melalui langkah-langkah strategis dan terobosan yang optimal melalui program dan kegiatan prioritas.

"Peningkatan kualitas dan kuantitas hasil produksi dan produktivitas pada sektor pertanian dalam arti luas itu memberikan dampak positif terhadap peningkatan pendapatan dan kesejahteraan para petani," ujarnya.

Dengan demikian, pada rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2014, alokasi untuk perkuat prioritas pembangunan dibidang peningkatan produktivitas dan kualitas pertanian dalam arti luas dialkasikan sebesar Rp48,3 milyar.

Menurut dia, rincian alokasi dana itu yaitu di dinas pertanian, perkebunan dan kehutanan dialokasikan sebesar Rp34,5 milyar dan dinas peternakan, perikanan, dan kelautan sebesar Rp13,8 milyar.

Gde Agung menambahkan, untuk mendukung dan memperkokoh program dan kegiatan para petani di Kabupaten Badung, pemerintah memberikan bantuan melalui program peningkatan ketahanan pangan, peningkatan kesehteraan petani dengan kegiatan sekolah lapangan pengendalian hama terpadu padi, jeruk, kakao, dan pelatihan pemuda petani.

Selain itu, ada juga program peningkatan pemasaran hasil produksi pertanian/perkebunan, peningkatan produksi pertanian/perkebunan serta program rehabilitasi hutan dan lahan.

Dari program-program strategis tersebut, pada program peningkatan ketahanan pangan pemerintah juga mengalokasikan anggaran sebesar Rp25,8 milyar yang sasarannya untuk memperkuat infrastruktur jalan usaha tani dan jaringan irigasi di tingkat tersier yang dibutuhkan oleh para petani setempat.  (WRA) 

Pewarta: Oleh Wira Suryantala

Editor : I Gede Wira Suryantala


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013