Denpasar (Antara Bali) - DPD Partai Demokrat Provinsi Bali meminta partai politik yang tergabung dalam Koalisi Rakyat Badung Bersatu (KRBB) tetap solid terkait pencalonan Wakil Bupati Badung sebagai pengganti Ketut Sudikerta yang terpilih sebagai Wakil Gubernur Bali periode 2013-2018.

"Kami berharap semua partai koalisi tidak saling sikut dan tetap menjaga komunikasi," kata Ketua DPD Partai Demokrat Provinsi Bali Made Mudarta di Denpasar, Minggu.

Ia mengakui partainya tidak sependapat dengan hasil rapat KRBB di sekretariat DPD Partai Golkar Provinsi Bali di Denapsar, Kamis (31/10) lalu, karena tidak mencerminkan etika demokrasi dan mengarah pada pelanggaran konstitusi.

"Partai Demokrat sebagai partai besar berharap komunikasi antaranggota koalisi perlu dijaga dan tidak mencederai etika demokrasi," ujarnya.

Rapat yang dihadiri pengurus parpol anggota koalisi tidak sesuai kesepakatan awal. "Saya melihat rapat itu tidak sah dan seolah-olah `potong bebek angsa`," ujarnya. (M038)

Pewarta: Oleh I Made Surya

Editor : M. Irfan Ilmie


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013