Denpasar (Antara Bali) - Komisi Pemilihan Umum Bali dijadwalkan melakukan rapat pleno terkait daftar pemilih tetap (DPT) pemilu DPR, DPD, DPRD tahun 2014, pada 20 Oktober 2013.
Ketua KPUD Bali Dewa Kadek Wiarsa Raka Sandhi di Denpasar, Rabu, mengatakan DPT pemilu DPR, DPD, DPRD tahun 2014 di Provinsi Bali berdasarkan pleno penetapan DPT KPU kabupaten dan kota se-Bali yakni 2.943.901 pemilih.
"Sebelumnya di KPUD kabupaten dan kota sudah ada penetapan DPT, tapi oleh KPU pusat mereka diberi ruang untuk pemutahiran data agar keakuratannya lebih terjaga," katanya.
Ia mengatakan sudah dua kali penetapan DPT di KPUD kabupaten/kota dan berdasarkan pleno penetapan DPT KPU kabupaten/kota se-Bali. Sementara jumlah TPS (Tempat Pemungutan Suara) sebanyak 8.094 tersebar di 716 desa se-Bali.
Menurut dia, saat pleno di KPUD Bali nanti kemungkinan besar jumlah DPT itu tidak berubah dari pleno DPT di KPUD kabupaten/kota se-Bali.
"Kemungkinan ada perubahan data sangat kecil kecuali ada masalah teknis dalam rekapitulasi di KPUD kabupaten/kota, misalnya ada salah ketik, maka saat rapat pleno di KPUD Bali akan dikoreksi," ujarnya.
Soal anggaran pengadaan logistik pemilu legislatif 2014 yang muncul di DIPA tahun 2013, kata Raka Sandhi, totalnya mencapai Rp2,7 miliar lebih yang dianggarkan melalui APBN. (WRA)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013
Ketua KPUD Bali Dewa Kadek Wiarsa Raka Sandhi di Denpasar, Rabu, mengatakan DPT pemilu DPR, DPD, DPRD tahun 2014 di Provinsi Bali berdasarkan pleno penetapan DPT KPU kabupaten dan kota se-Bali yakni 2.943.901 pemilih.
"Sebelumnya di KPUD kabupaten dan kota sudah ada penetapan DPT, tapi oleh KPU pusat mereka diberi ruang untuk pemutahiran data agar keakuratannya lebih terjaga," katanya.
Ia mengatakan sudah dua kali penetapan DPT di KPUD kabupaten/kota dan berdasarkan pleno penetapan DPT KPU kabupaten/kota se-Bali. Sementara jumlah TPS (Tempat Pemungutan Suara) sebanyak 8.094 tersebar di 716 desa se-Bali.
Menurut dia, saat pleno di KPUD Bali nanti kemungkinan besar jumlah DPT itu tidak berubah dari pleno DPT di KPUD kabupaten/kota se-Bali.
"Kemungkinan ada perubahan data sangat kecil kecuali ada masalah teknis dalam rekapitulasi di KPUD kabupaten/kota, misalnya ada salah ketik, maka saat rapat pleno di KPUD Bali akan dikoreksi," ujarnya.
Soal anggaran pengadaan logistik pemilu legislatif 2014 yang muncul di DIPA tahun 2013, kata Raka Sandhi, totalnya mencapai Rp2,7 miliar lebih yang dianggarkan melalui APBN. (WRA)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013