Negara (Antara Bali) - Sebanyak 252 kantor dusun di Kabupaten Jembrana masuk rencana perbaikan, setelah pemkab setempat menyelesaikan seluruh perbaikan kantor desa/kelurahan.

"Kami rencanakan, perbaikan kantor dusun tersebut dimulai tahun 2014, setelah seluruh kantor desa dan kelurahan diperbaiki," kata Bupati Jembrana, I Putu Artha saat meresmikan Kantor Desa Kaliakah, Sabtu.

Menurutnya, perbaikan sarana perkantoran di desa hingga dusun tersebut dilakukan, untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.

"Dengan adanya kantor yang baru dan lebih representatif saya harapkan, komunikasi dan koordinasi antara dusun, desa hingga ke pemkab bisa lebih lancar. Dan yang tidak kalah penting, pelayanan terhadap masyarakat harus lebih baik," ujarnya.

Khusus untuk Kantor Desa Kaliakah, Kepala Desa atau Perbekel I Made Bagiarta mengatakan, pihaknya menghabiskan biaya Rp696.932.000 yang berasal dari Alokasi Dana Desa (ADD), bagi hasil pajak, bantuan pihak ketiga serta swadaya masyarakat.

Meskipun sudah menghabiskan dana yang cukup besar, ia mengaku, belum seluruh bagian kantor tersebut selesai seperti padma untuk persembahyangan, senderan di belakang kantor dan ruang pertemuan warga.

"Karena posisi kantor ini di pinggir sungai, pembuatan senderan sangat mendesak untuk dilakukan. Untuk itu, saya sudah minta bantuan seluruh warga untuk bersama-sama mewujudkannya, jangan sampai kantor desa yang sudah megah ini rusak karena banjir," kata Bagiarta.

Setelah pindah ke bangunan baru, menurut Bagiarta, bangunan kantor desa yang lama akan digunakan oleh Lembaga Perkreditan Desa (LPD).

Beberapa tahun belakangan, Pemkab Jembrana gencar melakukan perbaikan terhadap kantor desa/kelurahan, dengan target pada tahun 2014 sebanyak 51 kantor desa/kelurahan yang ada sudah diperbaiki.(GBI)

Pewarta: Oleh Gembong Ismadi

Editor : Gembong Ismadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013