Jakarta (Antara Bali) - Sekitar 190 perusahaan asing sedang bersiap-siap untuk menarik investasinya dari Indonesia karena terbebani kenaikan upah tenaga kerja, demikian disampaikan Himpunan Pengusaha Pribumi Indonesia (HIPPI).

"Itu data yang dirilis oleh Kementerian Perindustrian pada Mei 2013, kondisi ini jelas akan berpengaruh pada perekonomian Indonesia," kata Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) HIPPI Suryani Sidik F. Motik di Jakarta, Rabu.

Pihaknya sangat menyayangkan rencana ratusan perusahaan asing itu untuk hengkang dari Indonesia apalagi sebagian besar perusahaan asing itu berasal dari industri padat karya.

Menurut dia, rencana hengkangnya perusahaan asing itu antara lain terjadi karena adanya ketidakpastian investasi, perlindungan terhadap investor yang rendah, hingga kebijakan terkait investasi yang masih kurang kondusif.

"Perginya perusahaan asing ini akan berdampak langsung pada naiknya angka pengangguran kita," katanya. (*/M038)

Pewarta: Oleh Hanni Sofia

Editor : M. Irfan Ilmie


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013