Ketua Umum Perkumpulan Industri Kendaraan Listrik Indonesia (Periklindo) Moeldoko mengatakan saat ini sedang disiapkan Electric Vehicle (EV) Centre of Indonesia atau pusat kendaraan listrik di tujuh titik, salah satunya kota Denpasar.

“Nanti ada EV Centre di plaza besar, di sana tempat berkumpulnya jenama terkenal, sepanjang tahun mereka akan menunjukkan produk-produk baru, lalu akan hadir pelanggan,” kata dia dalam Periklindo Electric Vehicle Conference 2024.

Di Kabupaten Badung, Bali, Kamis, Moeldoko mengatakan pusat kendaraan listrik akan di bangun utamanya di Jakarta, namun selanjutnya akan ditambah lagi ke enam titik lainnya.

Adapun enam kota lainnya yaitu Semarang, Surabaya, Batam, Makassar, Medan, dan Denpasar.

Kepala kantor staf kepresidenan itu mengatakan EV Centre nantinya bukan hanya sebuah ruang yang menampilkan produk kendaraan listrik untuk dijual, lebih jauh akan menjadi ruang edukasi.

Baca juga: PLN gandeng swasta kembangkan infrastruktur kendaraan listrik di Bali

Selain edukasi juga akan diwarnai dengan ruang hiburan yang menarik sebagai tempat berkumpulnya anak muda yang memikirkan masa depan kendaraan listrik.

“Ini gagasan baru Periklindo yang didukung dunia usaha seperti mal, nanti disana tempat berkumpulnya produk-produk baru kendaraan listrik, tempat pembelajaran bagi pengunjung tentang EV seperti isu-isu baterai akan lebih ada pendalaman, jadi tidak sekadar datang beli mobil tapi bisa membawa anak-anak karena ada ruangan edukasi,” ujarnya.

Dalam konferensi yang dihadiri tokoh-tokoh di industri kendaraan listrik itu, Moeldoko mengatakan pembentukan EV Centre adalah inovasi terbaru mengingat industri kendaraan listrik sendiri tumbuh pesat di Indonesia.

Hal ini dilihat dari tumbuhnya kendaraan listrik roda dua dan empat baik untuk pribadi maupun untuk angkutan berkat regulasi dan subsidi dari pemerintah.

Baca juga: Minat rakyat Bali miliki kendaraan listrik makin besar

“Pemerintah telah menerbitkan instrumen keputusan presiden atau Peraturan Presiden Nomor 55, diperkuat lagi Revisi Perpres 79, intinya memberikan dukungan yang sungguh-sungguh kepada industri kendaraan listrik di Indonesia untuk bertumbuh dengan cepat, juga Instruksi Presiden Nomor agar seluruh kementerian lembaga pemerintah daerah dan pusat segera beralih dari mobil konvensional menuju mobil listrik,” ucap Moeldoko.
 

Pewarta: Ni Putu Putri Muliantari

Editor : Adi Lazuardi


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2024