Dinas Perhubungan Kota Denpasar, Bali, bersama tim gabungan TNI-Polri, desa adat, desa dinas yang tergabung dalam Forum Lalu Lintas mulai melakukan uji coba arus lalu lintas di kawasan pariwisata Sanur, Denpasar.
"Pengalihan arus lalu lintas satu arah ini bukan karena semata-mata Icon Mall beroperasi, tetapi bagian dari usulan masyarakat Sanur agar dikaji antisipasi kemacetan lalu lintas," kata Kepala Dinas Perhubungan Kota Denpasar I Ketut Sariawan di Denpasar, Jumat.
Selain akan beroperasinya Icon Mall di Jalan Danau Tamblingan, Sanur, Denpasar mulai 7 Juni 2024, juga terdapat berbagai pembangunan di kawasan Pantai Sanur, yakni adanya Pelabuhan Sanur, Rumah Sakit Internasional, rencana Magnum dan Beach Club.
Oleh karena itu, ujar Sriawan, dilakukan sejumlah pengalihan arus lalu lintas berdasarkan dari hasil rapat Forum Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ) Kota Denpasar terkait antisipasi kepadatan atau kemacetan lalu lintas di kawasan Sanur.
Ia mengemukakan sejumlah pengalihan arus lalu lintas yang dilakukan berdasarkan kajian di antaranya yakni U-Turn (putar balik) mulai dari Simpang Jalan Hang Tuah sampai Simpang Waribang seluruhnya ditutup, sehingga seluruh kendaraan memutar balik di traffic light Waribang.
Selanjutnya juga penerapan sistem satu arah di Jalan Danau Toba, Jalan Danau Tamblingan hingga Jalan Danau Poso. Selain itu, pemantauan sistem ATCS akan lebih ditingkatkan terutama Simpang Waribang dan Simpang Hang Tuah Bali Beach.
"Untuk di Jalan Danau Tamblingan diberlakukan satu arah dari utara ke selatan sampai simpang Semawang dan mengatur pergerakan di Jalan Danau Poso dan sekitarnya," ucap Sriawan.
Ia menambahkan uji coba pemberlakuan lalu lintas satu arah sudah mulai dilaksanakan sejak Rabu (5/6) dan sekaligus dilakukan sosialisasi kepada masyarakat dan pengguna jalan. Proses uji coba dan sosialisasi tersebut akan berlangsung hingga pekan depan.
Jika berjalan lancar, lanjut dia, pemberlakuan arus lalu lintas satu arah di Jalan Danau Toba menuju Jalan Danau Tamblingan hingga Jalan Danau Poso, Sanur, Denpasar Selatan tersebut akan segera dibuatkan rambu-rambu lalu lintas secara permanen.
"Ujung arus satu arah berada di simpang Danau Tamblingan dan Danau Poso. Jalan Danau Poso masih akan diberlakukan dua arah. Sekarang baru uji coba dimulai sambil sosialisasi kepada masyarakat dan pengguna jalan," ujarnya.
Sriawan mengatakan jalan satu arah ini diberlakukan untuk kenyamanan dan keamanan masyarakat dan pengguna jalan.
"Kami antisipasi krodit. Apalagi Sanur merupakan kawasan wisata paling besar di Kota Denpasar," katanya.
Selain itu, katanya, akan rutin dilakukan evaluasi sesuai kebutuhan masyarakat Sanur dan para pelaku usaha agar semuanya dapat berjalan efektif, efisien, lancar dan selamat.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2024
"Pengalihan arus lalu lintas satu arah ini bukan karena semata-mata Icon Mall beroperasi, tetapi bagian dari usulan masyarakat Sanur agar dikaji antisipasi kemacetan lalu lintas," kata Kepala Dinas Perhubungan Kota Denpasar I Ketut Sariawan di Denpasar, Jumat.
Selain akan beroperasinya Icon Mall di Jalan Danau Tamblingan, Sanur, Denpasar mulai 7 Juni 2024, juga terdapat berbagai pembangunan di kawasan Pantai Sanur, yakni adanya Pelabuhan Sanur, Rumah Sakit Internasional, rencana Magnum dan Beach Club.
Oleh karena itu, ujar Sriawan, dilakukan sejumlah pengalihan arus lalu lintas berdasarkan dari hasil rapat Forum Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ) Kota Denpasar terkait antisipasi kepadatan atau kemacetan lalu lintas di kawasan Sanur.
Ia mengemukakan sejumlah pengalihan arus lalu lintas yang dilakukan berdasarkan kajian di antaranya yakni U-Turn (putar balik) mulai dari Simpang Jalan Hang Tuah sampai Simpang Waribang seluruhnya ditutup, sehingga seluruh kendaraan memutar balik di traffic light Waribang.
Selanjutnya juga penerapan sistem satu arah di Jalan Danau Toba, Jalan Danau Tamblingan hingga Jalan Danau Poso. Selain itu, pemantauan sistem ATCS akan lebih ditingkatkan terutama Simpang Waribang dan Simpang Hang Tuah Bali Beach.
"Untuk di Jalan Danau Tamblingan diberlakukan satu arah dari utara ke selatan sampai simpang Semawang dan mengatur pergerakan di Jalan Danau Poso dan sekitarnya," ucap Sriawan.
Ia menambahkan uji coba pemberlakuan lalu lintas satu arah sudah mulai dilaksanakan sejak Rabu (5/6) dan sekaligus dilakukan sosialisasi kepada masyarakat dan pengguna jalan. Proses uji coba dan sosialisasi tersebut akan berlangsung hingga pekan depan.
Jika berjalan lancar, lanjut dia, pemberlakuan arus lalu lintas satu arah di Jalan Danau Toba menuju Jalan Danau Tamblingan hingga Jalan Danau Poso, Sanur, Denpasar Selatan tersebut akan segera dibuatkan rambu-rambu lalu lintas secara permanen.
"Ujung arus satu arah berada di simpang Danau Tamblingan dan Danau Poso. Jalan Danau Poso masih akan diberlakukan dua arah. Sekarang baru uji coba dimulai sambil sosialisasi kepada masyarakat dan pengguna jalan," ujarnya.
Sriawan mengatakan jalan satu arah ini diberlakukan untuk kenyamanan dan keamanan masyarakat dan pengguna jalan.
"Kami antisipasi krodit. Apalagi Sanur merupakan kawasan wisata paling besar di Kota Denpasar," katanya.
Selain itu, katanya, akan rutin dilakukan evaluasi sesuai kebutuhan masyarakat Sanur dan para pelaku usaha agar semuanya dapat berjalan efektif, efisien, lancar dan selamat.
Editor : Widodo Suyamto Jusuf
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2024