Bank Sahabat Sampoerna (Bank Sampoerna) mengedukasi generasi muda Bali untuk mencapai kesejahteraan dengan cara menyeimbangkan antara pendapatan dan pengeluaran serta mengenal mengelola sumber keuangan dengan bijak.

"Kami ingin mengajak milenial dan Gen Z bijak mengelola keuangan," kata Direktur Keuangan dan Perencanaan Bisnis Bank Sampoerna Henky Suryaputra di Denpasar, Sabtu, dalam acara bertajuk "Sultan Dadakan Bali".

Menurut Henky, seringkali tanpa disadari, penghasilan yang diterima generasi milenial habis untuk berbagai transaksi yang bukan kebutuhan utama, namun lebih karena alasan keinginan.

Oleh karena itu, dalam kesempatan talkshow (bincang-bincang) yang dipusatkan di Mal Living World Denpasar itu juga sengaja mengangkat topik betapa pentingnya menabung dan kiat-kiat dalam mengatur keuangan.

"Kami memang sengaja memakai topik generasi Z karena kami ingin memberikan edukasi supaya mereka bisa menabung. Menabung itu baik untuk masa depan," ujarnya.

Di sisi lain pihaknya melihat ada kecenderungan generasi muda mengikuti tren-tren baru yang menyebabkan  pengeluaran lebih banyak bahkan sampai  berhutang.

"Solusi itu kami tawarkan melalui Sampoerna Mobile Saving (SMS), karena selain untuk bertransaksi sehari-hari, milenial, Gen Z, dan nasabah umumnya dapat menabung, berinvestasi, serta mendapatkan nilai tambah lebih berupa undian setiap bulan sepanjang tahun," ucapnya.

Sampoerna Mobile Saving merupakan produk atau fitur terbaru dari Sampoerna Mobile Banking (SMB) sebagai layanan perbankan digital milik Bank Sampoerna.

Dengan SMS, nasabah ditawarkan beberapa keunggulan, di antaranya membuka tabungan menjadi lebih praktis tanpa setoran awal, tidak adanya biaya admin bulanan, hingga program undian berhadiah setiap bulan sepanjang tahun dengan total hadiah Rp3 miliar.

"Sebelumnya Bank Sampoerna hadir dengan layanan perbankan SMB sebagai solusi bagi nasabah yang bergaya hidup dinamis dan beradaptasi dengan perubahan digital," ujarnya.

Fitur-fitur yang tersedia di layanan SMB, di antaranya pembukaan rekening cukup dengan smartphone (ponsel pintar) dan bebas biaya admin bulanan, transfer antar bank, dam pembelian dan pembayaran tanpa ribet.

Selain itu transaksi belanja menggunakan QRIS, top up e-wallet, dan penarikan tunai secara gratis di ATM mana pun sejumlah 30 kali per bulan, hingga kesempatan untuk memenangkan undian berhadiah.  
 
"Berbagai fitur tersebut memberikan keamanan dan kenyamanan dalam membantu nasabah untuk mengelola keuangan dengan lebih mudah dan efisien. Selain itu, Bank Sampoerna juga memberikan program loyalitas dan reward bagi nasabah dengan mengikuti program menarik setiap bulannya," ucap Henky. 
 
Sedangkan terkait agenda Sultan Dadakan di Bali ini merupakan wujud dari komitmen Bank Sampoerna dalam memberikan apresiasi kepada nasabah berbentuk Undian Grand Prize Sampoerna Mobile Saving setiap tiga bulan sekali. 

Acara yang sama juga telah digelar di Kota Jakarta, Makassar, Medan, Pekanbaru, Bandung, dan Tangerang. 
 
Sultan Dadakan Bali dikemas dalam berbagai keseruan acara, seperti SMB Activation Booth, F&B tenants, Talkshow, 360’ Photobooth, penampilan bintang tamu Not So Koplo dan Fourtwnty, serta membagikan total 136 hadiah undian senilai Rp300 juta dan doorprize khusus warga Denpasar dan Bali dengan hadiah utama Rp10 juta.  
 
Head of Lending & Fintech Product & Partnership Division Oktavia Laksmi Wardani menambahkan, menjaga loyalitas dan kepercayaan nasabah dalam berbagai aktivitas dan transaksi keuangannya merupakan hal yang penting bagi kelangsungan usaha Bank Sampoerna. 
 
Branch Manager Bank Sahabat Sampoerna KC Denpasar I Gede Wisuda Pura berharap gelaran acara Sultan Dadakan Bali SMS ini dapat meningkatkan eksistensi dari Bank Sahabat Sampoerna Cabang Denpasar, juga semakin meningkatkan pemahaman terhadap produk- produk Bank Sampoerna. 
 
"Kami yakin bahwa melalui acara ini, Bank Sampoerna dapat semakin mempererat hubungannya dengan nasabah di Denpasar. Bahkan juga dapat menjalin kerja sama antar komunitas nasabah Bank Sahabat Sampoerna dan komunitas lokal," ucapnya.

Pewarta: Ni Luh Rhismawati

Editor : Adi Lazuardi


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2023