Mataram (Antara Bali) - Aktivitas penyeberangan dari Pelabuhan Lembar, Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), ke Pelabuhan Padang Bai, Pulau Bali, atau sebaliknya yang sempat terganggu cuaca buruk sejak pekan lalu, kini mulai normal.
"Sistem buka tutup penyeberangan sudah tidak lagi sejak Jumat (12/1), dan mudah-mudahan terus berlangsung agar aktivitas penyeberangan kembali lancar," kata Supervisor II (Bagian Operasional) PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Lembar Sukowarno ketika dihubungi dari Mataram, Minggu.
Ia mengatakan bahwa tinggi gelombang di lintasan penyeberangan Lembar-Padang Bai memang berubah-ubah seiring dengan perubahan cuaca. Terkadang melebihi 2 meter, kadang hanya 1,5 meter, dan kecepatan angin berkisar antara 10 knot dan 50 knot.
Sejak Jumat (11/1), tinggi gelombang rata-rata berkisar 1--1,5 meter, dan kecepatan angin antara 10--20 knot.
"Kondisi cuaca seperti itu aman untuk pelayaran sehingga sejak kemarin hingga hari ini aktivitas penyeberangan berjalan lancar. Selain berpatokan pada informasi BMKG, kami juga memantau kondisi riil di laut," ujarnya. (*/T007)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013
"Sistem buka tutup penyeberangan sudah tidak lagi sejak Jumat (12/1), dan mudah-mudahan terus berlangsung agar aktivitas penyeberangan kembali lancar," kata Supervisor II (Bagian Operasional) PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Lembar Sukowarno ketika dihubungi dari Mataram, Minggu.
Ia mengatakan bahwa tinggi gelombang di lintasan penyeberangan Lembar-Padang Bai memang berubah-ubah seiring dengan perubahan cuaca. Terkadang melebihi 2 meter, kadang hanya 1,5 meter, dan kecepatan angin berkisar antara 10 knot dan 50 knot.
Sejak Jumat (11/1), tinggi gelombang rata-rata berkisar 1--1,5 meter, dan kecepatan angin antara 10--20 knot.
"Kondisi cuaca seperti itu aman untuk pelayaran sehingga sejak kemarin hingga hari ini aktivitas penyeberangan berjalan lancar. Selain berpatokan pada informasi BMKG, kami juga memantau kondisi riil di laut," ujarnya. (*/T007)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013