PT PLN (Persero) memberikan sebanyak 7.462 paket sembako kepada masyarakat kurang mampu di lima kabupaten/kota yang tersebar di Jembrana, Buleleng, Karangasem, Gianyar, dan Kota Denpasar guna mendukung upaya pemerintah dalam menurunkan angka kemiskinan.
Senior Manager Komunikasi dan Umum PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Bali Krisantus Hendro Setyawan dalam keterangannya di Denpasar, Rabu mengatakan upaya PLN dalam pengentasan kemiskinan di Bali merupakan bentuk kegiatan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PLN Peduli.
Salah satu kegiatan penyerahan bantuan PLN Peduli tersebut diberikan kepada masyarakat kurang mampu yang berada di Banjar Adat Panti, Desa Pekraman Intaran, Kelurahan Sanur, Denpasar, Bali. Dalam kegiatan tersebut masyarakat diberikan bantuan berupa beras lima kilogram.
“Kami salurkan paket sembako ini tersebar dengan harapan untuk meringankan beban serta untuk mencukupi kebutuhan pangan masyarakat kurang mampu agar gizi dapat tercukupi,” kata Krisantus.
Dalam penyaluran bantuan tersebut, PLN bekerja sama dengan Yayasan Seni Nyoman Rudana agar bantuan yang diberikan dapat maksimal dan tepat sasaran.
I Nyoman Rudana selaku Ketua Yayasan Seni Nyoman Rudana yang turut hadir pada kegiatan itu mengapresiasi kerja sama antara Yayasan Seni Nyoman Rudana dengan PLN dengan menyasar masyarakat kurang mampu.
“Terima kasih atas bantuan yang diberikan. Semoga bantuan dapat bermanfaat dan dinikmati oleh warga masyarakat sekitar. Bantuan ini sangat berarti, walaupun saat ini kita sudah terlepas dari COVID-19, namun saat ini kita semua masih pada tahap membenahi ekonomi kita masing-masing,” kata Rudana.
Ia mengatakan bahwa PLN mempunyai CSR (Corporate Social Responsibility) yang disalurkan ke masyarakat di Bali, sejalan dengan itu, yayasan miliknya memiliki relawan yang dapat dimanfaatkan untuk membantu penyaluran bantuan kepada masyarakat.
Kelian Banjar Panti, Wayan Tunas, dan Bendesa Adat Desa Adat Intaran, Sanur I Gusti Alit Kencana juga mengapresiasi perhatian dari PLN dan berharap bantuan yang diberikan dapat memberikan motivasi bagi masyarakat sekitar.
Secara terpisah, General Manager PT PLN (Persero) UID Bali I Wayan Udayana mengungkapkan kegiatan program PLN Peduli telah disalurkan sebanyak 23 kali pada tahun 2023. Bantuan tersebut telah tersalurkan 100 persen. Bantuan tersebut tidak hanya berupa pembagian sembako kepada keluarga miskin, tetapi juga dalam bentuk kegiatan lainnya.
“Program PLN Peduli di Bali tahun ini juga fokus pada peningkatan kapasitas UMKM, pembangunan desa berdaya, hingga pendidikan dan bantuan infrastruktur fasilitas umum di masyarakat,” katanya.
Dirinya berharap upaya PLN dalam mendukung pembangunan di masyarakat dapat memberikan manfaat nyata sehingga berdampak secara luas dan berkelanjutan.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2023
Senior Manager Komunikasi dan Umum PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Bali Krisantus Hendro Setyawan dalam keterangannya di Denpasar, Rabu mengatakan upaya PLN dalam pengentasan kemiskinan di Bali merupakan bentuk kegiatan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PLN Peduli.
Salah satu kegiatan penyerahan bantuan PLN Peduli tersebut diberikan kepada masyarakat kurang mampu yang berada di Banjar Adat Panti, Desa Pekraman Intaran, Kelurahan Sanur, Denpasar, Bali. Dalam kegiatan tersebut masyarakat diberikan bantuan berupa beras lima kilogram.
“Kami salurkan paket sembako ini tersebar dengan harapan untuk meringankan beban serta untuk mencukupi kebutuhan pangan masyarakat kurang mampu agar gizi dapat tercukupi,” kata Krisantus.
Dalam penyaluran bantuan tersebut, PLN bekerja sama dengan Yayasan Seni Nyoman Rudana agar bantuan yang diberikan dapat maksimal dan tepat sasaran.
I Nyoman Rudana selaku Ketua Yayasan Seni Nyoman Rudana yang turut hadir pada kegiatan itu mengapresiasi kerja sama antara Yayasan Seni Nyoman Rudana dengan PLN dengan menyasar masyarakat kurang mampu.
“Terima kasih atas bantuan yang diberikan. Semoga bantuan dapat bermanfaat dan dinikmati oleh warga masyarakat sekitar. Bantuan ini sangat berarti, walaupun saat ini kita sudah terlepas dari COVID-19, namun saat ini kita semua masih pada tahap membenahi ekonomi kita masing-masing,” kata Rudana.
Ia mengatakan bahwa PLN mempunyai CSR (Corporate Social Responsibility) yang disalurkan ke masyarakat di Bali, sejalan dengan itu, yayasan miliknya memiliki relawan yang dapat dimanfaatkan untuk membantu penyaluran bantuan kepada masyarakat.
Kelian Banjar Panti, Wayan Tunas, dan Bendesa Adat Desa Adat Intaran, Sanur I Gusti Alit Kencana juga mengapresiasi perhatian dari PLN dan berharap bantuan yang diberikan dapat memberikan motivasi bagi masyarakat sekitar.
Secara terpisah, General Manager PT PLN (Persero) UID Bali I Wayan Udayana mengungkapkan kegiatan program PLN Peduli telah disalurkan sebanyak 23 kali pada tahun 2023. Bantuan tersebut telah tersalurkan 100 persen. Bantuan tersebut tidak hanya berupa pembagian sembako kepada keluarga miskin, tetapi juga dalam bentuk kegiatan lainnya.
“Program PLN Peduli di Bali tahun ini juga fokus pada peningkatan kapasitas UMKM, pembangunan desa berdaya, hingga pendidikan dan bantuan infrastruktur fasilitas umum di masyarakat,” katanya.
Dirinya berharap upaya PLN dalam mendukung pembangunan di masyarakat dapat memberikan manfaat nyata sehingga berdampak secara luas dan berkelanjutan.
Editor : Adi Lazuardi
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2023