Denpasar (Antara Bali) - Gubernur Bali Made Mangku Pastika menyarankan anggota organisasi kemasyarakatan (Ormas) di Pulau Dewata untuk mengikuti kejuaraan Muaythai yaitu olahraga tinju tradisional asal Thailand.

Gubernur Pastika, di Denpasar, Rabu mengatakan pasca-bentrok yang melibatkan ormas Laskar Bali dan Padang Sambian Bersatu (PSB) pada Minggu (23/12) malam, setelah diteliti ternyata disebabkan adanya salah paham.

"Biasalah anak-anak muda yang punya power tetapi tenaganya tidak tersalurkan. Mungkin perlu kami carikan alternatif penyaluran tenaga yang begitu-begitu, misalnya muathay boxing (tinju)," katanya.

Pastika mengusulkan hal itu karena Indonesia pernah mengirimkan atlet Muaythai ke Thailand dan mendapatkan medali, bahkan olahraga tersebut juga akan masuk menjadi salah satu olahraga yang dipertandingkan di Sea Games.

Dirinya juga sudah diminta kembali untuk memimpin kembali asosiasi Muaythai di Indonesia, karena dulu saat menjabat sebagai Kepala Pelaksana Harian (Kalakhar) Badan Narkotika Nasional pernah menjadi Presiden Asosiasi Muay Indonesia (AMI).

"Ada bagian dari KONI yang datang ke saya yang meminta kesungguhan saya untuk kembali memimpin itu. Keren kalau anggota ormas mau menyalurkan ke olahraga itu," ujarnya.

Di sisi lain, ia berharap agar berbagai ormas di Bali bisa tertib. "Kan orang Bali semua yang katanya cinta Bali," katanya. (LHS/T007)

Pewarta:

Editor : Nyoman Budhiana


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012