Rektor Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha) Singaraja, Bali, Prof. Dr. I Wayan Lasmawan, M.Pd mengajak seluruh dosen dan pegawai di perguruan tinggi pendidikan tenaga kependidikan terbesar di Pulau Dewata tersebut untuk menjaga netralitas pada tahun politik.
"Saya imbau untuk dosen dan pegawai tetap netral dalam menghadapi kontestasi politik kedepan," kata Prof Lasmawan melalui siaran pers yang diterima Antara, Senin.
Ia mengatakan, netralitas dosen dan pegawai merupakan keharusan dalam kontestasi politik. Hal ini juga menjadi penegasan dari pemerintah yang tertuang dalam instruksi Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB).
"Baik pada dosen, pegawai, dan kegiatan kemahasiswaan, jangan sampai bersinggungan karena itu instruksi dari Menpan-RB untuk menjaga netralitas. Ini bisa kita lakukan bersama-sama demi kebaikan kita,” tegasnya.
Adapun yang dimaksud netralitas, kata mantan Wakil Rektor II Undiksha tersebut, adalah dosen dan pegawai tidak menjadi anggota dan/atau pengurus partai politik. Selain itu juga tidak berpihak dari segala bentuk pengaruh manapun dan tidak memihak kepada kepentingan siapapun.
Rektor asal Desa Bonyoh, Kecamatan Kintamani, Bangli ini meminta para dosen dan pegawai untuk selalu bekerja dengan baik, selalu menjaga koordinasi dan komunikasi sebagaimana yang telah diajarkan oleh para pimpinan terdahulu.
Selain itu, tetap menjaga keharmonian yang pesaja, yang pesaja dalam pikiran, perkataan, dan perbuatan. "Spirit keharmonisan harus dijaga bersama demi kemajuan lembaga," pungkas Lasmawan.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2023
"Saya imbau untuk dosen dan pegawai tetap netral dalam menghadapi kontestasi politik kedepan," kata Prof Lasmawan melalui siaran pers yang diterima Antara, Senin.
Ia mengatakan, netralitas dosen dan pegawai merupakan keharusan dalam kontestasi politik. Hal ini juga menjadi penegasan dari pemerintah yang tertuang dalam instruksi Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB).
"Baik pada dosen, pegawai, dan kegiatan kemahasiswaan, jangan sampai bersinggungan karena itu instruksi dari Menpan-RB untuk menjaga netralitas. Ini bisa kita lakukan bersama-sama demi kebaikan kita,” tegasnya.
Adapun yang dimaksud netralitas, kata mantan Wakil Rektor II Undiksha tersebut, adalah dosen dan pegawai tidak menjadi anggota dan/atau pengurus partai politik. Selain itu juga tidak berpihak dari segala bentuk pengaruh manapun dan tidak memihak kepada kepentingan siapapun.
Rektor asal Desa Bonyoh, Kecamatan Kintamani, Bangli ini meminta para dosen dan pegawai untuk selalu bekerja dengan baik, selalu menjaga koordinasi dan komunikasi sebagaimana yang telah diajarkan oleh para pimpinan terdahulu.
Selain itu, tetap menjaga keharmonian yang pesaja, yang pesaja dalam pikiran, perkataan, dan perbuatan. "Spirit keharmonisan harus dijaga bersama demi kemajuan lembaga," pungkas Lasmawan.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2023