Pemerintah Kota Denpasar mengharapkan warga di Ibu Kota Provinsi Bali itu dapat memanfaatkan fasilitas pelayanan safari kesehatan yang diberikan secara gratis untuk menyambut HUT ke-235 Kota Denpasar yang jatuh pada 27 Februari 2023.
"Bagi masyarakat yang belum mendapatkan vaksinasi booster (penguat), atau ingin memeriksakan kondisi kesehatannya, dapat langsung mengunjungi safari kesehatan ini," kata Sekretaris Daerah Kota Denpasar Ida Bagus Alit Wiradana di Denpasar, Jumat.
Safari kesehatan digelar Pemerintah Kota Denpasar melalui Dinas Kesehatan setempat bersinergi dengan The John Fawcett Foundation (JFF), Yayasan Peduli Kemanusian (YPK) Bali, dan Karang Taruna Kota Denpasar.
Safari kesehatan rencananya digelar sebanyak 11 kali di Kota Denpasar dan untuk hari ini dipusatkan di Banjar Tegallinggah, Desa Padangsambian Kaja, Kota Denpasar.
Baca juga: Pemkot Denpasar jemput bola tingkatkan layanan kesehatan masyarakat
Pelayanan kesehatan dalam safari kesehatan ini meliputi skrining penyakit tidak menular, vaksin penguat COVID-19, pemeriksaan fisioterapi, pemeriksaan mata, pemberian kacamata, hingga operasi katarak.
Selain menjadi sarana masyarakat dalam mendapatkan akses pelayanan kesehatan, safari kesehatan ini juga menjadi wadah edukasi untuk menjaga pola hidup sehat bagi masyarakat.
Safari kesehatan di Desa Padangsambian Kaja ini dipantau langsung oleh Sekda Denpasar didampingi Kepala Dinas Kesehatan Kota Denpasar dr Anak Agung Ayu Agung Candrawati.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Denpasar dr Anak Agung Ayu Agung Candrawati mengatakan kali ini merupakan safari kesehatan yang kedua kalinya.
Dia menambahkan, bagi penderita katarak yang membutuhkan penanganan operasi dapat langsung dilakukan tindakan medis.
Sedangkan bagi para penderita mata minus/plus dapat memperoleh kacamata secara gratis setelah melakukan pemeriksaan mata.
Baca juga: Pemkab Buleleng safari kesehatan sasar kelurahan
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2023
"Bagi masyarakat yang belum mendapatkan vaksinasi booster (penguat), atau ingin memeriksakan kondisi kesehatannya, dapat langsung mengunjungi safari kesehatan ini," kata Sekretaris Daerah Kota Denpasar Ida Bagus Alit Wiradana di Denpasar, Jumat.
Safari kesehatan digelar Pemerintah Kota Denpasar melalui Dinas Kesehatan setempat bersinergi dengan The John Fawcett Foundation (JFF), Yayasan Peduli Kemanusian (YPK) Bali, dan Karang Taruna Kota Denpasar.
Safari kesehatan rencananya digelar sebanyak 11 kali di Kota Denpasar dan untuk hari ini dipusatkan di Banjar Tegallinggah, Desa Padangsambian Kaja, Kota Denpasar.
Baca juga: Pemkot Denpasar jemput bola tingkatkan layanan kesehatan masyarakat
Pelayanan kesehatan dalam safari kesehatan ini meliputi skrining penyakit tidak menular, vaksin penguat COVID-19, pemeriksaan fisioterapi, pemeriksaan mata, pemberian kacamata, hingga operasi katarak.
Selain menjadi sarana masyarakat dalam mendapatkan akses pelayanan kesehatan, safari kesehatan ini juga menjadi wadah edukasi untuk menjaga pola hidup sehat bagi masyarakat.
Safari kesehatan di Desa Padangsambian Kaja ini dipantau langsung oleh Sekda Denpasar didampingi Kepala Dinas Kesehatan Kota Denpasar dr Anak Agung Ayu Agung Candrawati.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Denpasar dr Anak Agung Ayu Agung Candrawati mengatakan kali ini merupakan safari kesehatan yang kedua kalinya.
Dia menambahkan, bagi penderita katarak yang membutuhkan penanganan operasi dapat langsung dilakukan tindakan medis.
Sedangkan bagi para penderita mata minus/plus dapat memperoleh kacamata secara gratis setelah melakukan pemeriksaan mata.
Baca juga: Pemkab Buleleng safari kesehatan sasar kelurahan
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2023