Bupati Klungkung terima bendera pahlawan nasional Gusti Ngurah Rai

Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta menerima secara resmi kirab bendera atau pataka dan surat sakti pahlawan nasional I Gusti Ngurah Rai yang tiba di daerah itu, Senin.

Dalam acara penerimaan dan serah terima dari Kabupaten Karangasem tersebut, Bupati Nyoman Suwirta bertindak sebagai inspektur upacara yang dilaksanakan di Alun-Alun Ida Dewa Agung Jambe, Klungkung, Bali.

Ia mengatakan semangat perjuangan dan pengorbanan pahlawan I Gusti Ngurah Rai diharapkan dapat menjadi teladan bagi seluruh masyarakat Kabupaten Klungkung dalam mengisi pembangunan di daerah setempat dengan spirit Gema Santi terutama bagi generasi muda.

“Semangat juang para pahlawan menjadi teladan untuk bersama sama berjuang bahu-membahu mengisi kemerdekaan dengan turut serta melakukan pembangunan di segala bidang dengan spirit Gema Santi," kata dia.

Baca juga: Bappenas pelajari penanganan sampah di TOSS Gema Santi Klungkung

Ketua Pemuda Panca Marga (PPM) Klungkung Wayan Winatha menjelaskan kirab ini bertujuan untuk mengenang perjuangan salah satu pahlawan nasional yang berasal dari Bali yakni I Gusti Ngurah Rai.

Kirab bendera dalam rangka napak tilas awalnya dilepas Gubernur Bali Wayan Koster pada 10 November 2022 dan akan secara bergilir mengunjungi semua kabupaten/kota di Provinsi Bali.

Sebelumnya, kirab bendera dan surat sakti pahlawan nasional I Gusti Ngurah Rai telah melalui kabupaten Jembrana, Buleleng, dan Karangasem dan selanjutnya menuju Bangli, Gianyar, Denpasar, Badung, dan berakhir di Tabanan.

Setelah dilakukan kirab, bendera dan surat sakti pahlawan nasional I Gusti Ngurah Rai selanjutnya disemayamkan di Balai Budaya Ida I Dewa Agung Istri Kanya, Klungkung. Di tempat ini, selanjutnya digelar sarasehan tentang kepahlawanan dengan menghadirkan peserta dari kalangan siswa.

"Para peserta diharapkan mampu mengamalkan dan meneladani semangat perjuangan para pahlawan dalam kehidupan sehari-hari, sedangkan pada malam harinya digelar malam hiburan dengan penampilan fragmentari perjuangan I Gusti Ngurah Rai dari Sanggar Kayonan," kata dia.

Baca juga: Bupati Klungkung: Pemilahan dari rumah itu kunci penanganan sampah

Seusai upacara, Bupati Suwirta bersama Wakil Bupati Made Kasta dan forkompinda melepas panji-panji dan surat sakti di depan Puri Agung Klungkung untuk kemudian diarak keliling Kota Semarapura.