Denpasar (Antara Bali) - Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Bali Putu Sumantra mengatakan, stok sapi potong di Pulau Dewata mencukupi untuk kebutuhan Idul Adha walaupun diprediksi konsumsi meningkat hingga 1.500 ekor dibandingkan bulan-bulan sebelumnya.
"Kami prediksi pemotongan sapi dalam dalam bulan ini serangkaian Idul Adha sebanyak 5.500 ekor. Kalau pemotongan dalam bulan-bulan normal rata-rata 4.000 ekor," katanya di Denpasar, Kamis.
Ia menyampaikan, saat ini terdapat sisa stok untuk pemotongan sapi di lokal Bali sebanyak 12.140 ekor dan jumlah tersebut diprediksi akan mencukupi hingga akhir tahun.
"Total potensial stok sapi potong untuk tahun ini sebanyak 123.811 ekor. Dari jumlah tersebut kami konsepkan untuk dikeluarkan antar pulau itu sebanyak 75 ribu, sedangkan yang dicadangkan untuk potong lokal 48.811 ekor," katanya.
Ia menambahkan, dari kuota 48.811 ekor itu, sudah terpotong sampai dengan akhir September 2012 sebanyak 36.631 ekor, sehingga sisanya adalah 12.140 ekor.
"Kalau pemotongan normalnya untuk konsumsi daging sapi potong sebanyak 4.000, maka 1.500 ekor itu adalah dalam rangka memenuhi kebutuhan Idul Adha.
Sumantra menambahkan, berdasarkan data perbandingan 2011, jumlah pemotongan pada bulan-bulan yang ada perayaan Lebaran dan Idul Adha, jumlah sapi yang dipotong dalam sebulan sekitar 5.150 ekor. Sementara untuk perayaan Idul Adha tahun ini, kami prediksi meningkat menjadi 5.500 ekor.(LHS)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012
"Kami prediksi pemotongan sapi dalam dalam bulan ini serangkaian Idul Adha sebanyak 5.500 ekor. Kalau pemotongan dalam bulan-bulan normal rata-rata 4.000 ekor," katanya di Denpasar, Kamis.
Ia menyampaikan, saat ini terdapat sisa stok untuk pemotongan sapi di lokal Bali sebanyak 12.140 ekor dan jumlah tersebut diprediksi akan mencukupi hingga akhir tahun.
"Total potensial stok sapi potong untuk tahun ini sebanyak 123.811 ekor. Dari jumlah tersebut kami konsepkan untuk dikeluarkan antar pulau itu sebanyak 75 ribu, sedangkan yang dicadangkan untuk potong lokal 48.811 ekor," katanya.
Ia menambahkan, dari kuota 48.811 ekor itu, sudah terpotong sampai dengan akhir September 2012 sebanyak 36.631 ekor, sehingga sisanya adalah 12.140 ekor.
"Kalau pemotongan normalnya untuk konsumsi daging sapi potong sebanyak 4.000, maka 1.500 ekor itu adalah dalam rangka memenuhi kebutuhan Idul Adha.
Sumantra menambahkan, berdasarkan data perbandingan 2011, jumlah pemotongan pada bulan-bulan yang ada perayaan Lebaran dan Idul Adha, jumlah sapi yang dipotong dalam sebulan sekitar 5.150 ekor. Sementara untuk perayaan Idul Adha tahun ini, kami prediksi meningkat menjadi 5.500 ekor.(LHS)
Editor : Masuki
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012