Kementerian Kesehatan memberikan penghargaan kepada Pemerintah Kabupaten Gianyar, Bali, atas inisiasi dan inovasi penerapan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas).
"Dipilihnya Gianyar karena Bupati Gianyar dan Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Gianyar dinilai memiliki komitmen yang kuat dalam inisiasi dan inovasi dalam penerapan Germas," kata Plt. Dirjen Kesehatan Masyarakat, Kementerian Kesehatan Drg Kartini Rustandi M.Kes, saat menyerahkan penghargaan itu di Semarang, demikian siaran pers Diskominfo Gianyar, Senin.
Penghargaan diserahkan oleh Plt. Dirjen Kesehatan Masyarakat, Kementerian Kesehatan Drg Kartini Rustandi M.Kes, kepada Bupati Gianyar yang diwakili Kepala Bappeda dan Litbang Kabupaten Gianyar selaku Ketua Forum Germas Kabupaten Gianyar Gede Widarma Suharta dan didampingi Kepala Dinkes dr Ida Komang Upeksa.
Kartini menjelaskan kabupaten Gianyar dinilai telah menerapkan Germas dengan baik dan dilandasi regulasi dan dukungan masyarakat, sehingga keberlanjutannya terjamin. Selain itu Germas telah masuk dan bersinergi dengan program-program lainnya di Kabupaten Gianyar, seperti Kota Sehat, Program PKK dan bersinergi dengan Desa/Desa Adat.
Baca juga: Gianyar raih penghargaan APE dari Kementerian PPPA
Penghargaan diserahkan oleh Plt. Dirjen Kesehatan Masyarakat, Kementerian Kesehatan Drg Kartini Rustandi M.Kes, kepada Bupati Gianyar yang diwakili Kepala Bappeda dan Litbang Kabupaten Gianyar selaku Ketua Forum Germas Kabupaten Gianyar Gede Widarma Suharta dan didampingi Kepala Dinkes dr Ida Komang Upeksa.
Kartini menjelaskan kabupaten Gianyar dinilai telah menerapkan Germas dengan baik dan dilandasi regulasi dan dukungan masyarakat, sehingga keberlanjutannya terjamin. Selain itu Germas telah masuk dan bersinergi dengan program-program lainnya di Kabupaten Gianyar, seperti Kota Sehat, Program PKK dan bersinergi dengan Desa/Desa Adat.
Baca juga: Gianyar raih penghargaan APE dari Kementerian PPPA
Gianyar dipilih sebagai model penerapan Germas di Indonesia, bersama lima kabupaten/kota lainnya di Indonesia. Di antaranya Kabupaten Pringsewu, Kabupaten Soppeng, Kabupaten Sleman, Kabupaten Boyolali dan Kota Semarang.
Kabupaten/kota ini diminta untuk menjadi contoh dan memberikan hal-hal terbaik dalam penerapan praktek-praktek baik serta pembelajaran Germas kepada daerah lain. Diharapkan pembelajaran itu akan menginspirasi kabupaten/kota lain untuk melakukan hal yang sama sesuai kondisi masing-masing daerah.
Ketua Germas Gianyar Widarma Suharta mengatakan kepemimpinan Bupati Gianyar Made Mahayastra serta didukung ketua TP
PKK Ny Surya Adnyani Mahayastra, berkomitmen mewujudkan masyarakat Gianyar yang sehat.
Baca juga: Forkopimda Gianyar sidak ke rumah sakit pastikan data pasien COVID-19 akurat
Beberapa upaya yang dilakukan adalah memberikan jaminan kesehatan gratis bagi masyarakat Gianyar, menata lingkungan kota dan perdesaan agar nyaman dan sehat, hibah truk sampah ke desa-desa, pembangunan TPS3R serta program lainnya yang mampu mendorong kesadaran masyarakat untuk berperilaku hidup bersih dan sehat.
"Komitmen Bupati untuk mewujudkan masyarakat Gianyar yang sehat, apabila masyarakat sehat, segala aktivitas bisa dilakukan dengan baik sehingga menunjang kesejahteraan mereka," ujar Widarma Suharta.
Baca juga: Forkopimda Gianyar sidak ke rumah sakit pastikan data pasien COVID-19 akurat
Beberapa upaya yang dilakukan adalah memberikan jaminan kesehatan gratis bagi masyarakat Gianyar, menata lingkungan kota dan perdesaan agar nyaman dan sehat, hibah truk sampah ke desa-desa, pembangunan TPS3R serta program lainnya yang mampu mendorong kesadaran masyarakat untuk berperilaku hidup bersih dan sehat.
"Komitmen Bupati untuk mewujudkan masyarakat Gianyar yang sehat, apabila masyarakat sehat, segala aktivitas bisa dilakukan dengan baik sehingga menunjang kesejahteraan mereka," ujar Widarma Suharta.
Editor : Edy M Yakub
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2021