Wakil Gubernur (Wagub) Bali Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati mengharapkan Duta Pariwisata Indonesia bisa turut menggali potensi pariwisata di Tanah Air, serta memperkenalkan hingga kancah internasional.
"Tentu saja atas nama Pemerintah Provinsi Bali, saya memberikan apresiasi positif atas terselenggaranya acara ini," kata Wagub Bali saat membuka Malam Puncak Pemilihan Duta Pariwisata Indonesia tingkat Nasional di Badung, Sabtu (13/11) malam.
Dengan terpilih putra-putri terbaik bangsa dalam ajang tersebut, ia berharap mereka memberikan kontribusi positif membantu pemerintah dalam mempromosikan pariwisata Indonesia hingga ke kancah internasional.
Wagub yang biasa disapa Cok Ace itu mengapresiasi pelaksanaan ajang pemilihan yang diinisiasi oleh Yayasan Abhiyya Parama Mavendra tersebut.
Baca juga: Wagub Bali: Jangan ada oknum naikkan tarif PCR
Apalagi, ujar dia, Bali yang memang sangat tergantung dengan pariwisata dan merasakan dampak dari pandemi COVID-19 yang membuat perekonomian Pulau Dewata terpuruk, sehingga perlu terobosan pariwisata.
"Untuk itu kehadiran para duta seperti ini diharapkan mampu memberikan terobosan untuk membangkitkan dunia pariwisata," ucap pria yang juga Ketua PHRI Bali itu.
Pemprov Bali, lanjut Cok Ace, melalui visi Nangun Sat Kerthi Loka Bali terus berupaya menciptakan konsep pariwisata yang ramah lingkungan dan berkelanjutan.
"Kami menekankan faktor Cleanliness (kebersihan), Safety (keamanan), Healthy (kesehatan) dan Environmental (lingkungan) sebagai konsep pariwisata di Bali. Konsep itu juga menjadi strategi kami dalam mempromosikan sekaligus menjaga alam dan budaya Bali," katanya.
Tak lupa kepada para finalis ia pun memberikan semangat bahwa untuk sampai pada tahap ini merupakan prestasi, sehingga tidak perlu berkecil hati nanti jika tidak terpilih sebagai duta pariwisata. Para finalis tetap diharapkan memberikan kontribusi dalam mempromosikan pariwisata, terutama daerah masing-masing.
Sebelumnya apresiasi juga disampaikan oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno atas terselenggaranya ajang ini di tengah pandemi COVID-19.
Baca juga: Wagub: Tiga komponen dukung Bali terima kunjungan wisman
Indonesia, kata dia, telah menjadi tuan rumah dari berbagai ajang internasional seperti World Superbike 2021 di Mandalika NTB, dan juga dipilihnya Bali menjadi menjadi tuan rumah ajang bulu tangkis dunia.
"Momen-momen ini harus kita manfaatkan untuk media promosi budaya kita. Para finalis bisa memanfaatkan untuk mempromosikan juga agar pariwisata segera pulih," ucapnya.
Bupati Badung Nyoman Giri Prasta menyampaikan kebanggaan dipilihnya Kabupaten Badung sebagai tuan rumah dalam ajang ini. Ia pun berharap berlangsungnya pemilihan duta pariwisata di Badung bisa menjadi tonggak kebangkitan pariwisata.
Malam itu terpilih putra dan putri sebagai Duta Pariwisata Indonesia, untuk putra dimenangkan oleh Duta Pariwisata Bali Anak Agung Putu Mahesa Putra sementara untuk kategori putri diraih oleh Duta Pariwisata Sulawesi Selatan Andi Suci Nurul Aisyah.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2021
"Tentu saja atas nama Pemerintah Provinsi Bali, saya memberikan apresiasi positif atas terselenggaranya acara ini," kata Wagub Bali saat membuka Malam Puncak Pemilihan Duta Pariwisata Indonesia tingkat Nasional di Badung, Sabtu (13/11) malam.
Dengan terpilih putra-putri terbaik bangsa dalam ajang tersebut, ia berharap mereka memberikan kontribusi positif membantu pemerintah dalam mempromosikan pariwisata Indonesia hingga ke kancah internasional.
Wagub yang biasa disapa Cok Ace itu mengapresiasi pelaksanaan ajang pemilihan yang diinisiasi oleh Yayasan Abhiyya Parama Mavendra tersebut.
Baca juga: Wagub Bali: Jangan ada oknum naikkan tarif PCR
Apalagi, ujar dia, Bali yang memang sangat tergantung dengan pariwisata dan merasakan dampak dari pandemi COVID-19 yang membuat perekonomian Pulau Dewata terpuruk, sehingga perlu terobosan pariwisata.
"Untuk itu kehadiran para duta seperti ini diharapkan mampu memberikan terobosan untuk membangkitkan dunia pariwisata," ucap pria yang juga Ketua PHRI Bali itu.
Pemprov Bali, lanjut Cok Ace, melalui visi Nangun Sat Kerthi Loka Bali terus berupaya menciptakan konsep pariwisata yang ramah lingkungan dan berkelanjutan.
"Kami menekankan faktor Cleanliness (kebersihan), Safety (keamanan), Healthy (kesehatan) dan Environmental (lingkungan) sebagai konsep pariwisata di Bali. Konsep itu juga menjadi strategi kami dalam mempromosikan sekaligus menjaga alam dan budaya Bali," katanya.
Tak lupa kepada para finalis ia pun memberikan semangat bahwa untuk sampai pada tahap ini merupakan prestasi, sehingga tidak perlu berkecil hati nanti jika tidak terpilih sebagai duta pariwisata. Para finalis tetap diharapkan memberikan kontribusi dalam mempromosikan pariwisata, terutama daerah masing-masing.
Sebelumnya apresiasi juga disampaikan oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno atas terselenggaranya ajang ini di tengah pandemi COVID-19.
Baca juga: Wagub: Tiga komponen dukung Bali terima kunjungan wisman
Indonesia, kata dia, telah menjadi tuan rumah dari berbagai ajang internasional seperti World Superbike 2021 di Mandalika NTB, dan juga dipilihnya Bali menjadi menjadi tuan rumah ajang bulu tangkis dunia.
"Momen-momen ini harus kita manfaatkan untuk media promosi budaya kita. Para finalis bisa memanfaatkan untuk mempromosikan juga agar pariwisata segera pulih," ucapnya.
Bupati Badung Nyoman Giri Prasta menyampaikan kebanggaan dipilihnya Kabupaten Badung sebagai tuan rumah dalam ajang ini. Ia pun berharap berlangsungnya pemilihan duta pariwisata di Badung bisa menjadi tonggak kebangkitan pariwisata.
Malam itu terpilih putra dan putri sebagai Duta Pariwisata Indonesia, untuk putra dimenangkan oleh Duta Pariwisata Bali Anak Agung Putu Mahesa Putra sementara untuk kategori putri diraih oleh Duta Pariwisata Sulawesi Selatan Andi Suci Nurul Aisyah.
Editor : Adi Lazuardi
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2021