Denpasar (Antara Bali) - Institut Seni Indonesia (ISI) Denpasar untuk pertama kalinya akan menganugerahkan Empu Seni, sebuah penghargaan bergengsi, setingkat dengan guru besar kepada maestro seni Bali, I Wayan Beratha.

"Penghargaan gelar Empu Seni itu akan dianugerahkan bertepatan dengan Dies Natalis IX dan Wisuda Sarjana Seni X pada hari Sabtu, 28 Juli 2012," kata Rektor ISI Denpasar Prof Dr I Wayan Rai S MA di Denpasar, Senin.  

Didampingi Pembantu Rektor I Drs I Ketut Murdana selaku ketua panitia kegiatan tersebut dan Pembantu Rektor III Drs I Made Subrata MSi, dia mengatakan, pemberian penghargaan Empu Seni didasarkan atas berbagai pertimbangan dan hasil seleksi yang dilakukan oleh satu tim.

Sosok I Wayan Beratha, seniman andal berusia 89 tahun, kelahiran Banjar Belaluan, Denpasar, 1 Desember 1923, kini tinggal di Anbiankapas, Denpasar dinilai sangat layak untuk mendapatkan anugerah Empu Seni tersebut.

Sosok seniman andal itu dibuktikan dengan kiprahnya menunjukkan keahliannya di atas pentas, baik dalam bentuk tari maupun memainkan instrumen musik tradisional Bali.(IGT/T007)

Pewarta:

Editor : Nyoman Budhiana


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012