Kapolres Klungkung AKBP I Made Dhanuardana mengatakan agar warga masyarakat di wilayah Kabupaten Klungkung khususnya tidak takut dan malu menjalani isolasi terpusat (Isoter) karena keamanan dan kenyamanan terjamin.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2021
"Dari isoman ke isoter bertujuan untuk meminimalisir penyebaran. Jadi jangan pernah takut dan malu melakukan Isoter karena keamanan dan kenyamanan di tempat isoter terjamin," kata Kapolres Klungkung dalam siaran pers di Klungkung, Bali, Sabtu.
Ia mengatakan bagi masyarakat yang mengalami gejala COVID-19 atau OTG yang melaksanakan isolasi mandiri agar dengan cepat melaporkan diri kepada petugas guna segera melakukan isoter.
"Sehingga penyebaran COVID-19 tidak menyebar lebih luas lagi ke lingkungan keluarga atau tetangga, dan tidak ada lagi klaster keluarga," katanya.
Baca juga: Kapolres Klungkung: Isoter bantu turunkan kasus COVID-19 di klaster keluarga
Baca juga: Kapolres Klungkung: Isoter bantu turunkan kasus COVID-19 di klaster keluarga
Dalam rentang waktu lima hari dari Senin (23/08) hingga Jumat (27/08) ada 33 orang dijemput untuk ke hotel The Vasini, yang sudah disiapkan oleh pemerintah daerah setempat.
Ia menegaskan bahwa terkait dengan kebijakan pemerintah bagi masyarakat yang melakukan Isolasi mandiri (Isoman) diimbau untuk Isolasi terpusat (Isoter) menjadi langkah untuk menekan laju kasus COVID-19.
"Keputusan ini demi kemanusiaan, menyelamatkan nyawa lebih penting daripada semuanya. Selain menekan juga memudahkan pemeriksaan ke tiap pasien," katanya.
Sementara itu, Satgas Penanganan COVID-19 wilayah Bali mencatat sebanyak 3.292 orang atau 41,2 persen dari pasien positif COVID-19 telah menjalani isolasi terpusat di sembilan kabupaten/kota.
Hingga saat ini tercatat total kasus aktif COVID-19 di Bali sebanyak 7.991 kasus. Dari jumlah total tersebut, sebanyak 2.262 orang menjalani perawatan di rumah sakit rujukan, lalu 3.292 orang menjalani perawatan di tempat isoter. Serta yang menjalani isoman sebanyak 2.437 orang.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2021