Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Arta membuka Rapat Konsultasi (RAKON) dan Rakerda PKK Kabupaten Bangli tahun 2021, Rabu untuk menyusun strategi gerakan PKK, mensosialisasikan dan penyampaian program prioritas tahun 2021.
Dalam sambutannya, Bupati Bangli mengatakan kelembagaan PKK memiliki potensi yang luar biasa untuk mendukung program-program pembangunan, melalui gerakan masif dan terstruktur, oleh karenannya, gerakan PKK harus mengikuti perkembangan situasi dan kondisi, demikian siaran pers, di Bangli
Gerakan PKK sebagai mitra kerja pemerintah yang memiliki akses terdekat dengan sasaran keluarga dalam konsep pemberdayaan masyarakat, ke depan diharapkan ikut berpartisipasi aktif merumuskan kebijakan pemerintah untuk mempercepat pembangunan SDM dan wilayah, tentu dengan mengembangkan konsep pendekatan yang berbasis keluarga karena gerakan PKK satu-satunya yang memiliki akses terdekat dengan keluarga sebagai kelompok sasaran program tersebut.
Pemkab Bangli berharap PKK tetap bekerja dengan fokus, tulus dan lurus dengan selalu mempertajam program-program prioritasnya, pada upaya pemberdayaan keluarga melalui aktifitas yang kreatif, inovatif dan produktif. Diharapkan agar TP PKK sampai pada tingkat kecamatan, desa/kelurahan dengan segenap jajarannya secara proaktif mengembangkan program-program yang inovatif untuk turut serta mengatasi isu-isu strategis yang berkembang.
Baca juga: Bupati Bangli : Nilai luhur Pancasila harus diimplementasikan
Baca juga: Bupati Bangli terima predikat opini WTP
Pembukaan Rakon dan Rakerda ini hadir Ketua TP PKK Kabupaten Bangli Sariasih Sedana Arta dan Pimpinan OPD yang terkait di lingkungan Pemkab Bangli, dan para Ketua TP PKK Kecamatan,Desa dan Kelurahan se-Kabupaten Bangli.
Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Bangli Sariasih Sedana Arta mengatakan Rakon merupakan agenda rutin tahunan, yang bertujuan untuk menyusun strategi gerakan PKK, mensosialisasikan dan penyampaian program prioritas tahun 2021 dan rencana kerja tim penggerak PKK Kabupaten Bangli tahun 2022, serta menyelaraskan program kerja gerakan PKK mulai dari tingkat provinsi sampai di tingkat desa ke depannya.
Sedangkan rakerda merupakan agenda 5 tahunan yang dilaksanakan dalam rangka menyampaikan hasil Rakernas IX PKK Tahun 2021.
Dalam sambutannya, Bupati Bangli mengatakan kelembagaan PKK memiliki potensi yang luar biasa untuk mendukung program-program pembangunan, melalui gerakan masif dan terstruktur, oleh karenannya, gerakan PKK harus mengikuti perkembangan situasi dan kondisi, demikian siaran pers, di Bangli
Gerakan PKK sebagai mitra kerja pemerintah yang memiliki akses terdekat dengan sasaran keluarga dalam konsep pemberdayaan masyarakat, ke depan diharapkan ikut berpartisipasi aktif merumuskan kebijakan pemerintah untuk mempercepat pembangunan SDM dan wilayah, tentu dengan mengembangkan konsep pendekatan yang berbasis keluarga karena gerakan PKK satu-satunya yang memiliki akses terdekat dengan keluarga sebagai kelompok sasaran program tersebut.
Pemkab Bangli berharap PKK tetap bekerja dengan fokus, tulus dan lurus dengan selalu mempertajam program-program prioritasnya, pada upaya pemberdayaan keluarga melalui aktifitas yang kreatif, inovatif dan produktif. Diharapkan agar TP PKK sampai pada tingkat kecamatan, desa/kelurahan dengan segenap jajarannya secara proaktif mengembangkan program-program yang inovatif untuk turut serta mengatasi isu-isu strategis yang berkembang.
Baca juga: Bupati Bangli : Nilai luhur Pancasila harus diimplementasikan
Baca juga: Bupati Bangli terima predikat opini WTP
Pembukaan Rakon dan Rakerda ini hadir Ketua TP PKK Kabupaten Bangli Sariasih Sedana Arta dan Pimpinan OPD yang terkait di lingkungan Pemkab Bangli, dan para Ketua TP PKK Kecamatan,Desa dan Kelurahan se-Kabupaten Bangli.
Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Bangli Sariasih Sedana Arta mengatakan Rakon merupakan agenda rutin tahunan, yang bertujuan untuk menyusun strategi gerakan PKK, mensosialisasikan dan penyampaian program prioritas tahun 2021 dan rencana kerja tim penggerak PKK Kabupaten Bangli tahun 2022, serta menyelaraskan program kerja gerakan PKK mulai dari tingkat provinsi sampai di tingkat desa ke depannya.
Sedangkan rakerda merupakan agenda 5 tahunan yang dilaksanakan dalam rangka menyampaikan hasil Rakernas IX PKK Tahun 2021.
Ketua panitia I Dewa Ayu Pusparini, dalam laporannya mengatakan kegiatan Rapat Konsultasi ini bertujuan untuk mewujudkan sinergitas program TP PKK tahun 2021 baik lintas wilayah maupun sektoral dan untuk mengevakuasi kegiatan TP PKK untuk penyempurnaan dan sebagai pedoman pelaksanaan pada tahun berikuitnya.
Hasil yang diharapkan dalam Rakon dan Rekerda ini agar dapat mengetahui program prioritas tahun 2021 dan rencana kerja TP PKK Kabupaten Bangli tahun 2022 serta kelola kelembagaan PKK dan Rencana Kerja TP PKK Kabupaten Bangli tahun 2021-2024 termasuk rencana pencanangan gerakan nasional Keluarga Pelopor Perubahan yang akan dilaksanakan dari tingkat Pusat sampai Daerah pada tahun 2021.
Hasil yang diharapkan dalam Rakon dan Rekerda ini agar dapat mengetahui program prioritas tahun 2021 dan rencana kerja TP PKK Kabupaten Bangli tahun 2022 serta kelola kelembagaan PKK dan Rencana Kerja TP PKK Kabupaten Bangli tahun 2021-2024 termasuk rencana pencanangan gerakan nasional Keluarga Pelopor Perubahan yang akan dilaksanakan dari tingkat Pusat sampai Daerah pada tahun 2021.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2021