Perusahaan Listrik Negara (PLN) akan membangun tiga unit Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di daerah Bali bagian timur, utara dan barat dalam upaya memudahkan masyarakat pengisian daya kendaraan listrik.
Komisaris PT Perusahaan Listrik Negara (PLN), Dudy Purwagandhi di sela start "Touring Mobil Listrik" di Denpasar, Sabtu, mengatakan pihaknya akan membangun tiga unit SPKLU lagi di Bali. Karena saat ini baru ada satu unit di Denpasar. Pembangunan SPKLU bertujuan memudahkan masyarakat pengguna motor atau mobil listrik untuk mengisi daya listrik tersebut.
Ia mengatakan dengan membangun infrastruktur SPKLU diharapkan masyarakat dengan mudah mendapatkan pasokan daya listrik saat berkendaraan. Walau produsen kendaraan sudah melengkapi pengisian daya (charger) saat di rumah.
Baca juga: Kemenparekraf dukung kendaraan listrik di kawasan wisata
"Saat ini SPKLU yang dibangun di Bali baru satu unit berada di Kota Denpasar. Oleh karena itu ke depan kami akan membangun lagi di tiga tempat wilayah tersebut," ujar Dudy didampingi General Manager PT PLN Unit Induk Distribusi Bali, Wayan Udayana dan Humasnya Made Arya.
Ia mengatakan keberadaan motor dan mobil listrik yang menjadi program pemerintah dalam upaya lingkungan bersih dan hijau. Dan Pemerintah Provinsi Bali sangat menyambut antusias keberadaan kendaraan ramah lingkungan ini.
"Oleh karena itu kami (PLN) juga terus menggenjot membangun infrastruktur SPKLU. Kami juga berharap pemerintah dan swasta mendukung program kendaraan ramah lingkungan tersebut," ucapnya.
Menurut Dudy, kegiatan "Touring Mobil Listrik" ini bertujuan untuk mencoba medan yang dilalui dengan menggunakan kendaraan listrik. Selain itu juga menyosialisasikan kendaraan yang ramah lingkungan.
"Ke depan kami harapkan peran pemerintah daerah bisa membangun SPKLU. Termasuk juga pihak keterlibatan swasta. Pihak swasta saat ini baru membangun SPKLU di Jalan Raya Tanjung Benoa, Kota Denpasar," ucapnya.
Baca juga: Bali targetkan geser penggunaan kendaraan fosil ke kendaraan listrik
Kegiatan "Touring Mobil Listrik di Bali" menempuh jarak sekitar 337,9 kilometer di mulai dari Kantor Unit Pelayanan 3 PLN Bali Selatan menuju wilayah Kabupaten Karangasem (timur)-Buleleng (utara)-Gilimanuk (barat) dan kembali ke Kota Denpasar.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2021
Komisaris PT Perusahaan Listrik Negara (PLN), Dudy Purwagandhi di sela start "Touring Mobil Listrik" di Denpasar, Sabtu, mengatakan pihaknya akan membangun tiga unit SPKLU lagi di Bali. Karena saat ini baru ada satu unit di Denpasar. Pembangunan SPKLU bertujuan memudahkan masyarakat pengguna motor atau mobil listrik untuk mengisi daya listrik tersebut.
Ia mengatakan dengan membangun infrastruktur SPKLU diharapkan masyarakat dengan mudah mendapatkan pasokan daya listrik saat berkendaraan. Walau produsen kendaraan sudah melengkapi pengisian daya (charger) saat di rumah.
Baca juga: Kemenparekraf dukung kendaraan listrik di kawasan wisata
"Saat ini SPKLU yang dibangun di Bali baru satu unit berada di Kota Denpasar. Oleh karena itu ke depan kami akan membangun lagi di tiga tempat wilayah tersebut," ujar Dudy didampingi General Manager PT PLN Unit Induk Distribusi Bali, Wayan Udayana dan Humasnya Made Arya.
Ia mengatakan keberadaan motor dan mobil listrik yang menjadi program pemerintah dalam upaya lingkungan bersih dan hijau. Dan Pemerintah Provinsi Bali sangat menyambut antusias keberadaan kendaraan ramah lingkungan ini.
"Oleh karena itu kami (PLN) juga terus menggenjot membangun infrastruktur SPKLU. Kami juga berharap pemerintah dan swasta mendukung program kendaraan ramah lingkungan tersebut," ucapnya.
Menurut Dudy, kegiatan "Touring Mobil Listrik" ini bertujuan untuk mencoba medan yang dilalui dengan menggunakan kendaraan listrik. Selain itu juga menyosialisasikan kendaraan yang ramah lingkungan.
"Ke depan kami harapkan peran pemerintah daerah bisa membangun SPKLU. Termasuk juga pihak keterlibatan swasta. Pihak swasta saat ini baru membangun SPKLU di Jalan Raya Tanjung Benoa, Kota Denpasar," ucapnya.
Baca juga: Bali targetkan geser penggunaan kendaraan fosil ke kendaraan listrik
Kegiatan "Touring Mobil Listrik di Bali" menempuh jarak sekitar 337,9 kilometer di mulai dari Kantor Unit Pelayanan 3 PLN Bali Selatan menuju wilayah Kabupaten Karangasem (timur)-Buleleng (utara)-Gilimanuk (barat) dan kembali ke Kota Denpasar.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2021