Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati mengatakan sampai saat ini daerah setempat sudah menerima vaksin COVID-19 dari pemerintah pusat hingga lebih dari satu juta dosis.
"Kami sangat bersyukur karena dalam program vaksinasi, Bali mendapat perhatian dari pemerintah pusat," kata Wagub yang biasa disapa Cok Ace itu, saat meninjau pelaksanaan vaksinasi COVID-19 di Bank Mandiri Kantor Cabang Pembantu (KCP) Denpasar, Kamis.
Baca juga: Wagub Bali: Vaksinasi di tiga kawasan zona hijau dekati 100 persen
Menurut dia, vaksinasi COVID-19 di Bali disesuaikan dengan pasokan vaksin dari pemerintah pusat. Khusus untuk vaksinasi di kawasan zona hijau (Ubud, Nusa Dua dan Sanur), capaiannya sudah hampir 100 persen dan bahkan untuk Sanur sudah melebihi.
Terkait dengan urgensi vaksinasi bagi tenaga perbankan, Cok Ace menyebut hal ini berkaitan dengan upaya pemulihan sektor ekonomi Bali.
"Karena sektor pariwisata tak berdiri sendiri, ada sektor pendukung lain yang juga harus kita perhatikan, seperti perbankan," ujar pria yang juga Ketua PHRI Bali itu.
Dalam kesempatan itu, Cok Ace juga menyampaikan terima kasih atas dukungan dan antusiasme elemen masyarakat dalam mendukung dan menyukseskan program vaksinasi COVID-19.
"Antusiasme yang ditunjukkan masyarakat dan besarnya perhatian pemerintah pusat ini kami harapkan dapat mengakselerasi program vaksinasi sehingga pembukaan Bali untuk wisatawan mancanegara bisa benar-benar terwujud di bulan Juli 2021," katanya.
Baca juga: 13.811 pekerja pariwisata di Tabanan divaksin jelang buka tanah lot
Sementara itu, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali Trisno Nugroho mengatakan vaksinasi bagi pekerja perbankan dapat dipercepat karena mereka menjadi bagian dari upaya pemulihan ekonomi.
Mengintensifkan koordinasi dengan Dinas Kesehatan Provinsi Bali dan pemerintah kabupaten/kota, pihaknya terus mengawal pelaksanaan vaksinasi bagi tenaga perbankan dan industri jasa keuangan di seluruh Bali.
Vaksinasi di Bank Mandiri KCP Veteran melibatkan 700 peserta yang terdiri dari karyawan Bank Mandiri dan lembaga perbankan lain, pegawai Kemendikbud serta pekerja Hotel Inna Bali Heritage.
Regional CEO PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Bali & Nusa Tenggara Hendra Wahyudi menyampaikan terima kasih kepada Wagub Cok Ace yang memberi perhatian kepada pekerja perbankan dalam program vaksinasi COVID-19.
Baca juga: Buleleng terima tambahan vaksin untuk 30.000 orang
Dia mengemukakan, Bank Mandiri Bali mempunyai karyawan sebanyak 1.487 orang yang tersebar di 52 kantor cabang. "Yang sudah divaksin sebanyak 269 pegawai dan dalam vaksinasi kali ini kami memperoleh alokasi untuk 365 pegawai," ujarnya.
Sejak Maret, Bank Mandiri telah membuka layanan di seluruh kantor cabang. Pihaknya berkomitmen mendukung suksesnya program vaksinasi untuk memutus mata rantai penyebaran COVID-19 dan mempercepat pemulihan ekonomi Bali.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2021
"Kami sangat bersyukur karena dalam program vaksinasi, Bali mendapat perhatian dari pemerintah pusat," kata Wagub yang biasa disapa Cok Ace itu, saat meninjau pelaksanaan vaksinasi COVID-19 di Bank Mandiri Kantor Cabang Pembantu (KCP) Denpasar, Kamis.
Baca juga: Wagub Bali: Vaksinasi di tiga kawasan zona hijau dekati 100 persen
Menurut dia, vaksinasi COVID-19 di Bali disesuaikan dengan pasokan vaksin dari pemerintah pusat. Khusus untuk vaksinasi di kawasan zona hijau (Ubud, Nusa Dua dan Sanur), capaiannya sudah hampir 100 persen dan bahkan untuk Sanur sudah melebihi.
Terkait dengan urgensi vaksinasi bagi tenaga perbankan, Cok Ace menyebut hal ini berkaitan dengan upaya pemulihan sektor ekonomi Bali.
"Karena sektor pariwisata tak berdiri sendiri, ada sektor pendukung lain yang juga harus kita perhatikan, seperti perbankan," ujar pria yang juga Ketua PHRI Bali itu.
Dalam kesempatan itu, Cok Ace juga menyampaikan terima kasih atas dukungan dan antusiasme elemen masyarakat dalam mendukung dan menyukseskan program vaksinasi COVID-19.
"Antusiasme yang ditunjukkan masyarakat dan besarnya perhatian pemerintah pusat ini kami harapkan dapat mengakselerasi program vaksinasi sehingga pembukaan Bali untuk wisatawan mancanegara bisa benar-benar terwujud di bulan Juli 2021," katanya.
Baca juga: 13.811 pekerja pariwisata di Tabanan divaksin jelang buka tanah lot
Sementara itu, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali Trisno Nugroho mengatakan vaksinasi bagi pekerja perbankan dapat dipercepat karena mereka menjadi bagian dari upaya pemulihan ekonomi.
Mengintensifkan koordinasi dengan Dinas Kesehatan Provinsi Bali dan pemerintah kabupaten/kota, pihaknya terus mengawal pelaksanaan vaksinasi bagi tenaga perbankan dan industri jasa keuangan di seluruh Bali.
Vaksinasi di Bank Mandiri KCP Veteran melibatkan 700 peserta yang terdiri dari karyawan Bank Mandiri dan lembaga perbankan lain, pegawai Kemendikbud serta pekerja Hotel Inna Bali Heritage.
Regional CEO PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Bali & Nusa Tenggara Hendra Wahyudi menyampaikan terima kasih kepada Wagub Cok Ace yang memberi perhatian kepada pekerja perbankan dalam program vaksinasi COVID-19.
Baca juga: Buleleng terima tambahan vaksin untuk 30.000 orang
Dia mengemukakan, Bank Mandiri Bali mempunyai karyawan sebanyak 1.487 orang yang tersebar di 52 kantor cabang. "Yang sudah divaksin sebanyak 269 pegawai dan dalam vaksinasi kali ini kami memperoleh alokasi untuk 365 pegawai," ujarnya.
Sejak Maret, Bank Mandiri telah membuka layanan di seluruh kantor cabang. Pihaknya berkomitmen mendukung suksesnya program vaksinasi untuk memutus mata rantai penyebaran COVID-19 dan mempercepat pemulihan ekonomi Bali.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2021