Sekolah Tinggi Agama Hindu Negeri (STAHN) Mpu Kuturan Singaraja menandai Dies Natalis ke-5 dengan peluncuran TV kampus, yakni Mpu Kuturan TV, dan membangun asrama putri.
"Media ini nantinya akan dijadikan corong bagi satu-satunya perguruan tinggi negeri Hindu di Bali utara ini untuk mengabarkan apa saja yang telah dikerjakan oleh civitas akademica Mpu Kuturan," kata Ketua STAHN Mpu Kuturan Singaraja, Dr. I Gede Suwindia, S.Ag, M.A dalam kegiatan Dies Natalis ke-5 Tahun 2021, di auditorium STAHN Mpu Kuturan di Singaraja, Selasa.
Baca juga: Stafsus Presiden dan STAHN Mpu Kuturan bekerja sama lestarikan lontar
Menurut dia, Mpu Kuturan TV ini lahir sebagai bentuk pertanggungjawaban kepada masyarakat bahwa pihaknya sudah melakukan tri dharma perguruan tinggi dan hasilnya itu disampaikan ke masyarakat. "Ini juga spirit Era 4.0 dan menjawab bahwa perkembangan teknologi selalu bisa bersinergi dengan ilmu agama," katanya.
Suwindia menambahkan, pembangunan sarana dan prasarana untuk menunjang proses belajar mengajar juga sedang digenjot. Tahun 2021, STAHN Mpu Kuturan Singaraja akan melaksanakan dua pembangunan gedung.
Ia menjelaskan, pertama, melanjutkan pembangunan gedung perkuliahan, dan yang kedua, membangun asrama putri di sebelah timur gedung rektorat yang berlokasi di Jalan Pulau Menjangan. Pembangunan gedung asrama ini merupakan hibah dari Kementerian PUPR.
"Kami berterima kasih kepada Bapak Presiden, Koordinator Stafsus Presiden dan Kementerian PUPR atas hibah asrama putri yang saat ini sedang dalam tahapan lelang untuk kemudian siap dikerjakan pada Bulan April mendatang," ujarnya.
Baca juga: STAHN "Mpu Kuturan" Singaraja siapkan ratusan beasiswa
Momentum Dies Natalis ke-5 tahun 2021 yang mengambil tema "Prasamya Purnakarya Nugraha" dan digelar secara sederhana dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan itu juga menandai kesiapan lembaganya dalam melakukan kolaborasi dengan pihak mana pun dalam mewujudkan visi STAHN Mpu Kuturan yang berkarakter Tri Kaya Parisudha.
"Mari tumbuhkan tekad untuk melaksanakan visi misi. Selalu berkolaborasi, saling menguatkan. Apalagi sebagai lembaga keagamaan, yang menjadikan moralitas sebagai pengawal kehidupan. Inilah target kita bersama," kata Suwindia dalam Dies Natalis ke-5 tahun 2021 yang dibuka langsung oleh Ketua Senat Mpu Kuturan Singaraja, Dr. Putu Gede Parmajaya, M.Pd.
Dalam momentum yang dihadiri para wakil ketua (Waka) STAH Mpu Kuturan, Ketua Jurusan dan jajarannya itu, Gede Suwindia mengatakan, pelaksanaan Dies Natalis tahun ini memang berbeda dibandingkan dengan tahun sebelumnya, karena dilaksanakan di tengah pandemic Covid-19. Namun, tidak mengurangi makna esensi dari pelaksanaan dies natalis.
"Sejak didirikan dari tahun 2016, seluruh sivitas STAHN Mpu Kuturan sudah bekerja keras untuk memajukan lembaga dengan segenap daya dan upaya. Baik pengembangan secara akademik maupun non akademik," katanya.
Baca juga: ANTARA Bali-STAHN "Mpu Kuturan" Singaraja jalin kerja sama "tri dharma"
Dari sisi akademik, selain berinovasi di bidang Tri Dharma Perguruan Tinggi, pihaknya juga sedang menggenjot akreditasi bagi seluruh Program Studi (Prodi) untuk menunggu Asesmen Lapangan (AL) dari Asesor di Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT).
"Kami terus berbenah, melakukan refleksi. Seluruh sivitas akademika sudah melaksanakan banyak hal. Bahkan kami sedang melakukan akreditasi agar tetap berjalan, sehingga kualitas akademik semakin baik," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2021
"Media ini nantinya akan dijadikan corong bagi satu-satunya perguruan tinggi negeri Hindu di Bali utara ini untuk mengabarkan apa saja yang telah dikerjakan oleh civitas akademica Mpu Kuturan," kata Ketua STAHN Mpu Kuturan Singaraja, Dr. I Gede Suwindia, S.Ag, M.A dalam kegiatan Dies Natalis ke-5 Tahun 2021, di auditorium STAHN Mpu Kuturan di Singaraja, Selasa.
Baca juga: Stafsus Presiden dan STAHN Mpu Kuturan bekerja sama lestarikan lontar
Menurut dia, Mpu Kuturan TV ini lahir sebagai bentuk pertanggungjawaban kepada masyarakat bahwa pihaknya sudah melakukan tri dharma perguruan tinggi dan hasilnya itu disampaikan ke masyarakat. "Ini juga spirit Era 4.0 dan menjawab bahwa perkembangan teknologi selalu bisa bersinergi dengan ilmu agama," katanya.
Suwindia menambahkan, pembangunan sarana dan prasarana untuk menunjang proses belajar mengajar juga sedang digenjot. Tahun 2021, STAHN Mpu Kuturan Singaraja akan melaksanakan dua pembangunan gedung.
Ia menjelaskan, pertama, melanjutkan pembangunan gedung perkuliahan, dan yang kedua, membangun asrama putri di sebelah timur gedung rektorat yang berlokasi di Jalan Pulau Menjangan. Pembangunan gedung asrama ini merupakan hibah dari Kementerian PUPR.
"Kami berterima kasih kepada Bapak Presiden, Koordinator Stafsus Presiden dan Kementerian PUPR atas hibah asrama putri yang saat ini sedang dalam tahapan lelang untuk kemudian siap dikerjakan pada Bulan April mendatang," ujarnya.
Baca juga: STAHN "Mpu Kuturan" Singaraja siapkan ratusan beasiswa
Momentum Dies Natalis ke-5 tahun 2021 yang mengambil tema "Prasamya Purnakarya Nugraha" dan digelar secara sederhana dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan itu juga menandai kesiapan lembaganya dalam melakukan kolaborasi dengan pihak mana pun dalam mewujudkan visi STAHN Mpu Kuturan yang berkarakter Tri Kaya Parisudha.
"Mari tumbuhkan tekad untuk melaksanakan visi misi. Selalu berkolaborasi, saling menguatkan. Apalagi sebagai lembaga keagamaan, yang menjadikan moralitas sebagai pengawal kehidupan. Inilah target kita bersama," kata Suwindia dalam Dies Natalis ke-5 tahun 2021 yang dibuka langsung oleh Ketua Senat Mpu Kuturan Singaraja, Dr. Putu Gede Parmajaya, M.Pd.
Dalam momentum yang dihadiri para wakil ketua (Waka) STAH Mpu Kuturan, Ketua Jurusan dan jajarannya itu, Gede Suwindia mengatakan, pelaksanaan Dies Natalis tahun ini memang berbeda dibandingkan dengan tahun sebelumnya, karena dilaksanakan di tengah pandemic Covid-19. Namun, tidak mengurangi makna esensi dari pelaksanaan dies natalis.
"Sejak didirikan dari tahun 2016, seluruh sivitas STAHN Mpu Kuturan sudah bekerja keras untuk memajukan lembaga dengan segenap daya dan upaya. Baik pengembangan secara akademik maupun non akademik," katanya.
Baca juga: ANTARA Bali-STAHN "Mpu Kuturan" Singaraja jalin kerja sama "tri dharma"
Dari sisi akademik, selain berinovasi di bidang Tri Dharma Perguruan Tinggi, pihaknya juga sedang menggenjot akreditasi bagi seluruh Program Studi (Prodi) untuk menunggu Asesmen Lapangan (AL) dari Asesor di Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT).
"Kami terus berbenah, melakukan refleksi. Seluruh sivitas akademika sudah melaksanakan banyak hal. Bahkan kami sedang melakukan akreditasi agar tetap berjalan, sehingga kualitas akademik semakin baik," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2021