Jakarta (Antara Bali) - Masyarakat diingatkan untuk lebih berhati-hati saat membeli berbagai macam produk jamu, karena banyak produk palsu yang telah beredar di pasaran.

Peringatan itu disampaikan setelah Direktorat Tindak Pidana Narkoba Badan Reserse Kriminal Polri berhasil mengungkap produksi dan distribusi jamu di Jalan di Jalan Sukarela, Penjaringan, Jakarta Utara, Selasa.

Polisi berhasil mengamankan ratusan karung dan puluhan karton bahan jadi jamu dan obat berbahaya. Selain itu, polisi juga menyita belasan unit mesin pembuat jamu ilegal tersebut.

Kadiv Humas Mabes Polri, Irjen Saud Usman Nasution di Jakarta, Selasa menyatakan barang bukti yang disita antara lain berupa jamu asam urat dan obat pelangsing senilai Rp2 miliar.

"Tersangka yang berhasil ditangkap berinisial AA, seorang WNI beralamat di Bogor. Dia pimpinan produksi pabrik ini," kata Irjen Saud Usman Nasution kepada wartawan di lokasi penggerebekan.

Ditambahkan, pabrik tersebut sudah beroperasi selama satu tahun dengan total penghasilan mencapai Rp8,9 miliar, sehingga sudah banyak jamu palsu yang beredar di pasaran.(*/T007)

Pewarta:

Editor : Nyoman Budhiana


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012