Sebanyak 13 orang tahanan di ruang tahanan Polres Klungkung melaksanakan "rapid test" yang dipimpin langsung oleh dr.Komang Sentanu dari Tim Gugus Tugas COVID-19 Kabupaten Klungkung, Rabu.
Meski tidak terjadi penyebaran virus Corona dalam tahanan, Kapolres Klungkung AKBP Bima Aria Viyasa, S.I.K., M.H., bekerja sama dengan tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Klungkung, melakukan rapid test terhadap tahanan sebagai langkah pencegahan.
"Pemeriksaan kesehatan tahanan, terutama terhadap ancaman COVID-19 dilakukan untuk mengetahui kondisi tahanan di tengah-tengah mewabahnya corona," kata Wakapolres Klungkung Kompol Sindar Sinaga,S.P.
Baca juga: Perayaan Idul Fitri di Klungkung mengacu imbauan MUI Bali
Didampingi Tim Urkes Polres Klungkung dan Laboratorium Kesehatan, rapid test dilakukan dengan pengambilan sampel darah terhadap tahanan. Wakapolres mengakui meski berstatus tahanan, tidak menutup ada kontak dengan orang luar tahanan seperti keluarga.
"Polres Klungkung mendukung upaya pemerintah memutus mata rantai penyebaran virus corona, karenanya setiap anggota dan keluarganya diminta benar-benar melakukan pembatasan diri agar tidak terpapar virus corona, tak terkecuali tahanan," katanya.
Pihak Polres dalam hal ini berterima kasih kepada tim yang telah melakukan rapid test terhadap sejumlah tahanan tersebut. "Kami mengucapkan terima kasih atas pelaksanaan dan kerja sama dari Tim gugus tugas sehingga kegiatan ini berjalan dengan baik," katanya.
Baca juga: Bupati Klungkung pimpin patroli gabungan pencegahan COVID-19
Sebelumnya pada Selasa (26/5), sekelompok anak muda yang tergabung dalam "Satupadu Indonesia" menyumbangkan sebuah wastafel atau tempat cuci tangan kepada Pemkab Klungkung, yang tangki airnya tidak polos, namun dilukis mural lengkap dengan pesan sosial berupa ajakan untuk mencegah penyebaran COVID-19.
Kordinator Nasional Satupadu Indonesia I Komang Ananda Priantara mengatakan ini adalah donasi tahap pertama dari Satupadu Indonesia. Gerakan ini merupakan langkah untuk meringankan beban di masa pendemi Covid-19 serta mengajak masyarakat untuk menjaga kebersihan dan kesehatan dengan rajin mencuci tangan.
"Semoga bantuan ini dapat bermanfaat khususnya bagi masyarakat Klungkung untuk selalu menjaga protokol kesehatan dan kita semua bisa terhindar dari wabah virus corona," ujar Priantara didampingi sejumlah anggota dari berbagai wilayah di Bali.
Baca juga: Bupati Klungkung akui masih ada warga belum terima bantuan dari Dana Desa
Saat menerima donasi, Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta, mengucapkan terima kasih atas kepedulian anak-anak muda tersebut. Bupati mengapresiasi langkah baik ini dan diharapkan bisa menjadi contoh bagi generasi muda lainnya untuk bersama-sama ikut berpartisipasi didalam pencegahan penyebaran COVID-19.
"Terima kasih anak-anak muda, kalian menjadi garda terdepan yang sudah ikut berpartisipasi didalam pencegahan wabah COVID-19," ucap Bupati Suwirta.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2020
Meski tidak terjadi penyebaran virus Corona dalam tahanan, Kapolres Klungkung AKBP Bima Aria Viyasa, S.I.K., M.H., bekerja sama dengan tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Klungkung, melakukan rapid test terhadap tahanan sebagai langkah pencegahan.
"Pemeriksaan kesehatan tahanan, terutama terhadap ancaman COVID-19 dilakukan untuk mengetahui kondisi tahanan di tengah-tengah mewabahnya corona," kata Wakapolres Klungkung Kompol Sindar Sinaga,S.P.
Baca juga: Perayaan Idul Fitri di Klungkung mengacu imbauan MUI Bali
Didampingi Tim Urkes Polres Klungkung dan Laboratorium Kesehatan, rapid test dilakukan dengan pengambilan sampel darah terhadap tahanan. Wakapolres mengakui meski berstatus tahanan, tidak menutup ada kontak dengan orang luar tahanan seperti keluarga.
"Polres Klungkung mendukung upaya pemerintah memutus mata rantai penyebaran virus corona, karenanya setiap anggota dan keluarganya diminta benar-benar melakukan pembatasan diri agar tidak terpapar virus corona, tak terkecuali tahanan," katanya.
Pihak Polres dalam hal ini berterima kasih kepada tim yang telah melakukan rapid test terhadap sejumlah tahanan tersebut. "Kami mengucapkan terima kasih atas pelaksanaan dan kerja sama dari Tim gugus tugas sehingga kegiatan ini berjalan dengan baik," katanya.
Baca juga: Bupati Klungkung pimpin patroli gabungan pencegahan COVID-19
Sebelumnya pada Selasa (26/5), sekelompok anak muda yang tergabung dalam "Satupadu Indonesia" menyumbangkan sebuah wastafel atau tempat cuci tangan kepada Pemkab Klungkung, yang tangki airnya tidak polos, namun dilukis mural lengkap dengan pesan sosial berupa ajakan untuk mencegah penyebaran COVID-19.
Kordinator Nasional Satupadu Indonesia I Komang Ananda Priantara mengatakan ini adalah donasi tahap pertama dari Satupadu Indonesia. Gerakan ini merupakan langkah untuk meringankan beban di masa pendemi Covid-19 serta mengajak masyarakat untuk menjaga kebersihan dan kesehatan dengan rajin mencuci tangan.
"Semoga bantuan ini dapat bermanfaat khususnya bagi masyarakat Klungkung untuk selalu menjaga protokol kesehatan dan kita semua bisa terhindar dari wabah virus corona," ujar Priantara didampingi sejumlah anggota dari berbagai wilayah di Bali.
Baca juga: Bupati Klungkung akui masih ada warga belum terima bantuan dari Dana Desa
Saat menerima donasi, Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta, mengucapkan terima kasih atas kepedulian anak-anak muda tersebut. Bupati mengapresiasi langkah baik ini dan diharapkan bisa menjadi contoh bagi generasi muda lainnya untuk bersama-sama ikut berpartisipasi didalam pencegahan penyebaran COVID-19.
"Terima kasih anak-anak muda, kalian menjadi garda terdepan yang sudah ikut berpartisipasi didalam pencegahan wabah COVID-19," ucap Bupati Suwirta.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2020