Anggota Komisi VI DPR RI Nasim Khan mengajak semua komponen masyarakat ikut bahu-membahu dalam proses tes cepat (rapid test) COVID-19.
Legislator asal Daerah Pemilihan Jatim III (Banyuwangi, Bondowoso dan Situbondo) itu mendorong adanya sosialisasi yang lebih merata supaya upaya mencegah penyebaran COVID-19 itu bisa dilakukan lebih masif dan melibatkan semua komponen masyarakat beserta perangkat kelurahan dan desa yang ada.
Baca juga: Bali siapkan tempat "rapid test" COVID-19 di RS Kesdam IX/Udayana
"(Supaya) semua ikut bahu-membahu bersama TNI-Polri. Semua harus bergerak bersama melawan virus Corona, mulai dari kota sampai ke desa-desa terpencil," ujar Nasim Khan berdasarkan rilis yang diterima di Jakarta, Minggu.
Nasim pun berharap sosialisasi dan penyebaran informasi tentang virus Corona diperluas sehingga rapid test COVID-19 bisa dilakukan dari mulai pusat kota hingga titik desa terpencil sekalipun.
"Ini harus cepat dilakukan sebelum terlambat. Tim medis di RS dan puskesmas harus siaga, termasuk klinik kesehatan di kota hingga desa dan dusun," kata dia.
"Juga perlu mengondisikan jalanan, serta kerumunan orang di tiap titik, termasuk penjagaan tiap perbatasan wilayah sambil melakukan pengetesan dan penyemprotan disinfektan" kata Nasim pula.
Baca juga: Taman Nusa di Bali tutup sementara
Ia mengingatkan perlunya tindakan cepat karena puncak wabah virus Corona (COVID-19) yang diperkirakan terjadi pada awal hingga pertengahan April 2020 bisa diwaspadai dengan cermat.
Kepada semua pihak, ia mengimbau agar terus waspada namun tetap tenang. "Jangan meremehkan, bentengi dan jaga diri dengan ibadah, juga sosial distancing," kata Nasim Khan.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2020
Legislator asal Daerah Pemilihan Jatim III (Banyuwangi, Bondowoso dan Situbondo) itu mendorong adanya sosialisasi yang lebih merata supaya upaya mencegah penyebaran COVID-19 itu bisa dilakukan lebih masif dan melibatkan semua komponen masyarakat beserta perangkat kelurahan dan desa yang ada.
Baca juga: Bali siapkan tempat "rapid test" COVID-19 di RS Kesdam IX/Udayana
"(Supaya) semua ikut bahu-membahu bersama TNI-Polri. Semua harus bergerak bersama melawan virus Corona, mulai dari kota sampai ke desa-desa terpencil," ujar Nasim Khan berdasarkan rilis yang diterima di Jakarta, Minggu.
Nasim pun berharap sosialisasi dan penyebaran informasi tentang virus Corona diperluas sehingga rapid test COVID-19 bisa dilakukan dari mulai pusat kota hingga titik desa terpencil sekalipun.
"Ini harus cepat dilakukan sebelum terlambat. Tim medis di RS dan puskesmas harus siaga, termasuk klinik kesehatan di kota hingga desa dan dusun," kata dia.
"Juga perlu mengondisikan jalanan, serta kerumunan orang di tiap titik, termasuk penjagaan tiap perbatasan wilayah sambil melakukan pengetesan dan penyemprotan disinfektan" kata Nasim pula.
Baca juga: Taman Nusa di Bali tutup sementara
Ia mengingatkan perlunya tindakan cepat karena puncak wabah virus Corona (COVID-19) yang diperkirakan terjadi pada awal hingga pertengahan April 2020 bisa diwaspadai dengan cermat.
Kepada semua pihak, ia mengimbau agar terus waspada namun tetap tenang. "Jangan meremehkan, bentengi dan jaga diri dengan ibadah, juga sosial distancing," kata Nasim Khan.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2020