Tercatat ada 20 negara asal peserta yang mengikuti "Bali Bhayangkara Medco Valentine Eco Run 2020" di Pantai Mertasari Sanur, Denpasar (15/2), yakni Kenya, Malaysia, Italia, Belanda, Indonesia, Belgia, Kanada, Jepang, Prancis, Jerman, Tunisia, Swedia, Singapura, Austria, Mauritius, Ethiopia, Uganda, Denmark, Australia dan Amerika Serikat.
"Dua tahun lalu digelar di Kuta, Badung. Kali ini dilaksanakan di Pantai Mertasari Sanur. Event ini berbeda dengan yang dilaksanakan sebelumnya dan bisa dikatakan unik, karena biasanya diadakan pada pagi atau malam hari, tetapi kali ini dilaksanakan pada sore hari," kata Kapolda Bali, Irjen Pol. Dr. Petrus Reinhard Golose dalam keterangan pers yang diterima di Denpasar, Minggu.
Menurutnya, kegiatan lari pada sore hari (15/2) memang memiliki risiko, namun segala sesuatunya sudah direncanakan dengan baik.
Baca juga: Jauhari Johan bersyukur geluti triathlon
Ia mengatakan keseluruhan peserta tersebut, pihak panitia penyelenggara akan menentukan 72 juara dari semua kategori dengan total hadiah yang disiapkan mencapai Rp629 juta.
Adapun tema yang diusung dalam event ini adalah “Run with Your Heart”, dengan semboyannya adalah Pride, Respect and Generosity.
Golose menjelaskan BBMVER 2020 merupakan bentuk nyata program Polda Bali, untuk menghadirkan peran Polri, bukan hanya sebagai penegak hukum, pemelihara Kamtibmas, pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat, namun juga peduli terhadap kesehatan dengan mengajak masyarakat untuk berolahraga.
Lomba lari BBMVER diikuti 6.426 peserta dari berbagai usia dan profesi yang ingin menginspirasikan dirinya untuk aktif dan mulai menjalani kehidupan yang lebih sehat.
Baca juga: Pemkot Denpasar adakan "Color Run 5 K 2019"
Terdapat tiga kategori yang dilombakan dalam acara Bali Bhayangkara Medco Valentine Eco Run 2020 dengan rute lari berjarak 5K, 10K dan 14K.
"Sangat puas karena animo masyarakat mengikuti lomba kali ini sangat tinggi. Padahal persiapan yang dilakukan tidak lebih dari dua bulan dan dari 5000 peserta yang ditargetkan, ada sebanyak 6.426 orang sudah melakukan registrasi," katanya.
Baca juga: BFI RUN 2020 kembali digelar target 6.000 peserta
Rinciannya untuk kategori 5K diikuti sebanyak 4.695 orang, kategori 10K sebanyak 1.023 orang dan kategori 14K sebanyak 358 orang, jadi total seluruhnya 6.076 peserta. Kemudian jika ditambahkan undangan dari TNI-AD, TNI-AL, Sabhara dan Brimob, total peserta menjadi 6.426 orang peserta.
"Melalui kegiatan ini tentunya bisa meningkatkan rasa peduli dan cinta lingkungan dengan gerakan penanaman pohon, kampanye pengurangan timbulan sampah plastik, sosialisasi pencegahan virus Corona dengan senam cuci tangan, mempromosikan pariwisata Bali, mendukung suksesnya PON XX Papua dan Pilkada damai 2020," jelas Golose.
Selama kegiatan berlangsung, Polda Bali mengerahkan ribuan anggota Polri yang bertugas menjaga keamanan dan ketertiban disepanjang rute yang dilalui pelari. Polisi juga melakukan rekayasa lalu lintas di Jalan By Pass Ngurah Rai mulai pukul 15.00 Wita sampai dengan 19.00 Wita.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2020
"Dua tahun lalu digelar di Kuta, Badung. Kali ini dilaksanakan di Pantai Mertasari Sanur. Event ini berbeda dengan yang dilaksanakan sebelumnya dan bisa dikatakan unik, karena biasanya diadakan pada pagi atau malam hari, tetapi kali ini dilaksanakan pada sore hari," kata Kapolda Bali, Irjen Pol. Dr. Petrus Reinhard Golose dalam keterangan pers yang diterima di Denpasar, Minggu.
Menurutnya, kegiatan lari pada sore hari (15/2) memang memiliki risiko, namun segala sesuatunya sudah direncanakan dengan baik.
Baca juga: Jauhari Johan bersyukur geluti triathlon
Ia mengatakan keseluruhan peserta tersebut, pihak panitia penyelenggara akan menentukan 72 juara dari semua kategori dengan total hadiah yang disiapkan mencapai Rp629 juta.
Adapun tema yang diusung dalam event ini adalah “Run with Your Heart”, dengan semboyannya adalah Pride, Respect and Generosity.
Golose menjelaskan BBMVER 2020 merupakan bentuk nyata program Polda Bali, untuk menghadirkan peran Polri, bukan hanya sebagai penegak hukum, pemelihara Kamtibmas, pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat, namun juga peduli terhadap kesehatan dengan mengajak masyarakat untuk berolahraga.
Lomba lari BBMVER diikuti 6.426 peserta dari berbagai usia dan profesi yang ingin menginspirasikan dirinya untuk aktif dan mulai menjalani kehidupan yang lebih sehat.
Baca juga: Pemkot Denpasar adakan "Color Run 5 K 2019"
Terdapat tiga kategori yang dilombakan dalam acara Bali Bhayangkara Medco Valentine Eco Run 2020 dengan rute lari berjarak 5K, 10K dan 14K.
"Sangat puas karena animo masyarakat mengikuti lomba kali ini sangat tinggi. Padahal persiapan yang dilakukan tidak lebih dari dua bulan dan dari 5000 peserta yang ditargetkan, ada sebanyak 6.426 orang sudah melakukan registrasi," katanya.
Baca juga: BFI RUN 2020 kembali digelar target 6.000 peserta
Rinciannya untuk kategori 5K diikuti sebanyak 4.695 orang, kategori 10K sebanyak 1.023 orang dan kategori 14K sebanyak 358 orang, jadi total seluruhnya 6.076 peserta. Kemudian jika ditambahkan undangan dari TNI-AD, TNI-AL, Sabhara dan Brimob, total peserta menjadi 6.426 orang peserta.
"Melalui kegiatan ini tentunya bisa meningkatkan rasa peduli dan cinta lingkungan dengan gerakan penanaman pohon, kampanye pengurangan timbulan sampah plastik, sosialisasi pencegahan virus Corona dengan senam cuci tangan, mempromosikan pariwisata Bali, mendukung suksesnya PON XX Papua dan Pilkada damai 2020," jelas Golose.
Selama kegiatan berlangsung, Polda Bali mengerahkan ribuan anggota Polri yang bertugas menjaga keamanan dan ketertiban disepanjang rute yang dilalui pelari. Polisi juga melakukan rekayasa lalu lintas di Jalan By Pass Ngurah Rai mulai pukul 15.00 Wita sampai dengan 19.00 Wita.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2020