Wakil Bupati Klungkung I Made Kasta bersama tim monitoring dan evaluasi kabupaten setempat melakukan pengawasan proyek insfrastruktur, Jumat.
Turut hadir dalam kegiatan ini Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kabupaten Klungkung Luh Ketut Citrawati, Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang Perumahan dan Kawasan Pemukiman Anak Agung Lesmana dan jajaran OPD terkait lainnya.
"Dari hasil yang saya temui di lapangan, saya sudah langsung menugaskan pihak pelaksana agar merawat jalan ini semasa pemeliharaannya dengan sebaik-baiknya," kata Kasta.
Ia juga mengatakan, setelah meninjau satu persatu pembangunan infrastruktur antara lain pembangunan Jalan Usaha Tani (JUT) yang terletak di Desa Getakan sudah selesai 100 persen, namun masih ada terlihat keretakan-keretakan disebabkan cuaca yang panas.
Selain itu, ia melihat, rehabilitasi ringan Puskesmas Pembantu Nyalian I proses pengerjaannya sudah 100 persen, sementara penataan Tebing Goa Jepang masih proses pengerjaan, dan yang terakhir bangunan gedung kantor TOSS sudah 100 persen.
"Proyek-proyek ini harus dikerjakan dengan baik dan tidak asal-asalan, serta yang paling penting harus selesai tepat pada waktu yang sudah ditentukan," katanya.
Baca juga: Klungkung kembangkan dua Desa Wisata
Sementara Kepala Bagian Administrasi Pembangunan Kabupaten Klungkung I Gusti Ngurah Agung mengatakan, dalam monitoring dan evaluasi infrastruktur ini ada 4 pembangunan proyek yang ditinjau antara lain yakni penataan Tebing Goa Jepang dengan pagu anggaran sebesar Rp 1.000.000.000,00 yang dilaksanakan oleh CV. Anugrah Tuhan.
Selain itu, pembangunan barang yang akan diserahkan kepada masyarakat, pembangunan Jalan Usaha Tani (JUT) bagi Subak Dlod Getakan, Kecamatan Banjarangkan (SILPA DAK Pertanian Tahun 2016) dengan pagu anggaran sebesar Rp 333.999.035,00 dilaksanakan oleh CV. Ratu Gede.
Berikutnya, Belanja Modal Gedung dan Bangunan - Pengadaan Bangunan Kesehatan berupa Rehabilitasi Ringan Puskesmas Pembantu Nyalian I dengan pagu anggaran sebesar Rp 250.000.000,00 dikerjakan oleh CV. Wina Bersaudara dan belanja modal gedung yaitu kantor bangunan TOSS di Karangdadi, Desa Kusamba, Kecamatan Dawan dengan pagu anggaran sebesar Rp 1.200.000.000,00 dikerjakan oleh CV. Nusa Tirta Amertha.
Menurutnya, tujuan dilaksanakannya kegiatan ini untuk mengetahui seberapa jauh proses pengerjaan proyek tersebut dari waktu yang sudah disepakati sebelumnya, agar bisa diselesaikan tepat waktu dan sesuai prosedur yang berlaku.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2019
Turut hadir dalam kegiatan ini Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kabupaten Klungkung Luh Ketut Citrawati, Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang Perumahan dan Kawasan Pemukiman Anak Agung Lesmana dan jajaran OPD terkait lainnya.
"Dari hasil yang saya temui di lapangan, saya sudah langsung menugaskan pihak pelaksana agar merawat jalan ini semasa pemeliharaannya dengan sebaik-baiknya," kata Kasta.
Ia juga mengatakan, setelah meninjau satu persatu pembangunan infrastruktur antara lain pembangunan Jalan Usaha Tani (JUT) yang terletak di Desa Getakan sudah selesai 100 persen, namun masih ada terlihat keretakan-keretakan disebabkan cuaca yang panas.
Selain itu, ia melihat, rehabilitasi ringan Puskesmas Pembantu Nyalian I proses pengerjaannya sudah 100 persen, sementara penataan Tebing Goa Jepang masih proses pengerjaan, dan yang terakhir bangunan gedung kantor TOSS sudah 100 persen.
"Proyek-proyek ini harus dikerjakan dengan baik dan tidak asal-asalan, serta yang paling penting harus selesai tepat pada waktu yang sudah ditentukan," katanya.
Baca juga: Klungkung kembangkan dua Desa Wisata
Sementara Kepala Bagian Administrasi Pembangunan Kabupaten Klungkung I Gusti Ngurah Agung mengatakan, dalam monitoring dan evaluasi infrastruktur ini ada 4 pembangunan proyek yang ditinjau antara lain yakni penataan Tebing Goa Jepang dengan pagu anggaran sebesar Rp 1.000.000.000,00 yang dilaksanakan oleh CV. Anugrah Tuhan.
Selain itu, pembangunan barang yang akan diserahkan kepada masyarakat, pembangunan Jalan Usaha Tani (JUT) bagi Subak Dlod Getakan, Kecamatan Banjarangkan (SILPA DAK Pertanian Tahun 2016) dengan pagu anggaran sebesar Rp 333.999.035,00 dilaksanakan oleh CV. Ratu Gede.
Berikutnya, Belanja Modal Gedung dan Bangunan - Pengadaan Bangunan Kesehatan berupa Rehabilitasi Ringan Puskesmas Pembantu Nyalian I dengan pagu anggaran sebesar Rp 250.000.000,00 dikerjakan oleh CV. Wina Bersaudara dan belanja modal gedung yaitu kantor bangunan TOSS di Karangdadi, Desa Kusamba, Kecamatan Dawan dengan pagu anggaran sebesar Rp 1.200.000.000,00 dikerjakan oleh CV. Nusa Tirta Amertha.
Menurutnya, tujuan dilaksanakannya kegiatan ini untuk mengetahui seberapa jauh proses pengerjaan proyek tersebut dari waktu yang sudah disepakati sebelumnya, agar bisa diselesaikan tepat waktu dan sesuai prosedur yang berlaku.
Editor : Edy M Yakub
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2019