Nongan Village Festival (NVF) III dibuka oleh Putri Suastini Koster, Sabtu (9/11) malam, yang ditandai penancapan Kayonan. Sebelumnya, dengan piawai istri Gubernur Bali Wayan Koster ini memainkan kayonan layaknya dalang diiringi gamelan wayang yang apik dikolaborasikan dengan biola dan instrumen musik modern lainnya.
Pada kesempatan tersebut, dalam sambutannya Ketua TP PKK Provinsi Bali ini memberikan apresiasi yang tinggi kepada Desa Adat Nongan, Kabupaten Karangasem khususnya anak-anak muda yang tetap semangat dan konsisten menyelenggarakan NVF sampai ketiga kalinya.
"Kegiatan seperti ini (Festival) perlu terus dilaksanakan. Jangan dilihat seolah hanya pesta dan berpoya-poya. Tapi, dimaknai sebagai ajang kreatifitas dan pembinaan generasi muda secara menyeluruh", ucap Putri Koster.
Selanjutnya, istri Gubernur Bali yang juga Ibu Asuh Desa Adat Nongan ini meminta kepada generasi muda Nongan untuk semakin percaya diri sehingga ke depannya pelaksanaan NVF menjadi semakin berkualitas serta tidak lagi selalu mengharapkan bantuan. Diimbau agar orang tua, khususnya Prajuru Desa memberikan ruang gerak kepada anak-anak muda untuk berkreatifitas.
Baca juga: Suastini Koster dukung kegiatan "Nongan Village Festival III"
Pada kesempatan meninjau pameran, Putri Koster memberikan penilaian pelaksanaan tahun 2019 kualitas pelaksanaannya semakin baik. Semua potensi lokal Desa Adat Nongan bisa ditampilkan dalam pameran, yang juga menjadi bukti masyarakat Nongan sangat produktif dan mandiri secara ekonomi.
"Selagi muda jangan sia-siakan waktu. Terus berkreatifitas tunjukkan jati diri", ucap Putri Suastini Koster, seraya secara panjang lebar mengingatkan generasi muda untuk melaksanakan kegiatan positif, semisal melaksanakan festival serta menjauhi kegiatan-kegiatan negatif seperti penyalahgunaan narkoba.
Pada kesempatan tersebut, ibu yang akrab dipanggil Bunda Putri ini membius ribuan penonton dalam pertunjukkan musikalisasi puisi Kumbakarna berkolaborasi dengan seniman-seniman muda Sanggar Narayana Desa Nongan. Tidak tanggung-tanggung seniman multi talenta ini mempersembahkan sebuah lagu untuk menghibur masyarakat Nongan yang memadati Wantilan Desa Adat Nongan.
Baca juga: "Nongan Village Festival" Bangkitkan Potensi Pedesaan
Bendesa Adat Nongan I Gusti Ngurah Wiryanata dalam laporannya menyampaikan bahwa NVF III dapat terlaksana berkat dukungan Ibu Putri Koster yang selalu mendukung termasuk dukungan dananya. Pada pelaksanaan yang memasuki tahun ketiga, panitia menggandeng BPD Bali dan beberapa sponsor lainnya.
NVF III yang mengambil tema "Tindih : Kesetiaan pada Tanah Kelahiran ini" dilaksanakan selama dua hari mulai 9-10 November 2019 bertempat di Wantilan Desa Adat Nongan. Berbagai kegiatan dilaksanakan, antara lain Lomba Baca Puisi Berbahasa Bali, Lomba Menyurat Aksara Bali, Lomba Dharma Wacana, Lomba Mesatu Bali, Yoga, expo, kuliner dan pasraman kilat.
Beberapa artis juga dihadirkan untuk meramaikan, antara lain Kiss Band, Matan Ai, Klik Yellow Band, dan artis lainnya.
Turut hadir pula pada pembukaan NVF III Ketua DPRD Kabupaten Karangasem I Gede Dana dan Direktur Operasional BPD Bali beserta jajarannya serta tokoh pemuka masyarakat Desa Adat Nongan.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2019
Pada kesempatan tersebut, dalam sambutannya Ketua TP PKK Provinsi Bali ini memberikan apresiasi yang tinggi kepada Desa Adat Nongan, Kabupaten Karangasem khususnya anak-anak muda yang tetap semangat dan konsisten menyelenggarakan NVF sampai ketiga kalinya.
"Kegiatan seperti ini (Festival) perlu terus dilaksanakan. Jangan dilihat seolah hanya pesta dan berpoya-poya. Tapi, dimaknai sebagai ajang kreatifitas dan pembinaan generasi muda secara menyeluruh", ucap Putri Koster.
Selanjutnya, istri Gubernur Bali yang juga Ibu Asuh Desa Adat Nongan ini meminta kepada generasi muda Nongan untuk semakin percaya diri sehingga ke depannya pelaksanaan NVF menjadi semakin berkualitas serta tidak lagi selalu mengharapkan bantuan. Diimbau agar orang tua, khususnya Prajuru Desa memberikan ruang gerak kepada anak-anak muda untuk berkreatifitas.
Baca juga: Suastini Koster dukung kegiatan "Nongan Village Festival III"
Pada kesempatan meninjau pameran, Putri Koster memberikan penilaian pelaksanaan tahun 2019 kualitas pelaksanaannya semakin baik. Semua potensi lokal Desa Adat Nongan bisa ditampilkan dalam pameran, yang juga menjadi bukti masyarakat Nongan sangat produktif dan mandiri secara ekonomi.
"Selagi muda jangan sia-siakan waktu. Terus berkreatifitas tunjukkan jati diri", ucap Putri Suastini Koster, seraya secara panjang lebar mengingatkan generasi muda untuk melaksanakan kegiatan positif, semisal melaksanakan festival serta menjauhi kegiatan-kegiatan negatif seperti penyalahgunaan narkoba.
Pada kesempatan tersebut, ibu yang akrab dipanggil Bunda Putri ini membius ribuan penonton dalam pertunjukkan musikalisasi puisi Kumbakarna berkolaborasi dengan seniman-seniman muda Sanggar Narayana Desa Nongan. Tidak tanggung-tanggung seniman multi talenta ini mempersembahkan sebuah lagu untuk menghibur masyarakat Nongan yang memadati Wantilan Desa Adat Nongan.
Baca juga: "Nongan Village Festival" Bangkitkan Potensi Pedesaan
Bendesa Adat Nongan I Gusti Ngurah Wiryanata dalam laporannya menyampaikan bahwa NVF III dapat terlaksana berkat dukungan Ibu Putri Koster yang selalu mendukung termasuk dukungan dananya. Pada pelaksanaan yang memasuki tahun ketiga, panitia menggandeng BPD Bali dan beberapa sponsor lainnya.
NVF III yang mengambil tema "Tindih : Kesetiaan pada Tanah Kelahiran ini" dilaksanakan selama dua hari mulai 9-10 November 2019 bertempat di Wantilan Desa Adat Nongan. Berbagai kegiatan dilaksanakan, antara lain Lomba Baca Puisi Berbahasa Bali, Lomba Menyurat Aksara Bali, Lomba Dharma Wacana, Lomba Mesatu Bali, Yoga, expo, kuliner dan pasraman kilat.
Beberapa artis juga dihadirkan untuk meramaikan, antara lain Kiss Band, Matan Ai, Klik Yellow Band, dan artis lainnya.
Turut hadir pula pada pembukaan NVF III Ketua DPRD Kabupaten Karangasem I Gede Dana dan Direktur Operasional BPD Bali beserta jajarannya serta tokoh pemuka masyarakat Desa Adat Nongan.
Editor : I Komang Suparta
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2019