Gianyar (Antara Bali) - Sejumlah pejabat eselon II dan III Pemerintah Kabupaten Gianyar, Bali, menjalani tes urine, untuk memastikan bahwa mereka benar-benar bebas dari pengaruh narkoba.
"Kegiatan ini sangat penting dilakukan untuk mengetahui kesehatan pejabat yang bersangkutan," kata Kepala Bidang Pemberantasan Penyalahgunaan Narkotika BNN Provinsi Bali, Anak Agung Gde Ngurah Sudarma, di Balai Budaya Gianyar, Selasa.
Menurut dia, betapa pun mahal dan penting dan tingginya manfaat kesehatan, tetap harus bisa dimiliki semua orang.
"Kalau sudah sehat orang akan dapat berpikir dan mengeluarkan ide-ide yang positif pada tugas masing-masing," katanya.
Sudarma menjelaskan BNN Bali akan terus berupaya mencegah dan menekan terjadinya penyalahgunaan narkoba yang dapat berpengaruh serta menjerumuskan generasi yang cerdas kearah yang negatif.
Ketua BNN Kabupaten Gianyar, Dewa Made Sutanaya, mengatakan tes urine merupakan langkah konkret bagi semua pejabat untuk hadir menyaksikan sejauh mana pemetaan bahaya narkoba.(**)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2011
"Kegiatan ini sangat penting dilakukan untuk mengetahui kesehatan pejabat yang bersangkutan," kata Kepala Bidang Pemberantasan Penyalahgunaan Narkotika BNN Provinsi Bali, Anak Agung Gde Ngurah Sudarma, di Balai Budaya Gianyar, Selasa.
Menurut dia, betapa pun mahal dan penting dan tingginya manfaat kesehatan, tetap harus bisa dimiliki semua orang.
"Kalau sudah sehat orang akan dapat berpikir dan mengeluarkan ide-ide yang positif pada tugas masing-masing," katanya.
Sudarma menjelaskan BNN Bali akan terus berupaya mencegah dan menekan terjadinya penyalahgunaan narkoba yang dapat berpengaruh serta menjerumuskan generasi yang cerdas kearah yang negatif.
Ketua BNN Kabupaten Gianyar, Dewa Made Sutanaya, mengatakan tes urine merupakan langkah konkret bagi semua pejabat untuk hadir menyaksikan sejauh mana pemetaan bahaya narkoba.(**)
Editor : Masuki
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2011