Denpasar (Antara Bali) - PT Bakrie Telecom Tbk akan menyelenggarakan konferensi internasional mengenai kontribusi industri telekomunikasi dunia pada pengurangan emisi karbon yang diberi nama "ICT for Green Asia".

"Tidak kurang dari 250 peserta dari berbagai pelaku industri telekomunikasi, regulator dan asosiasi tingkat dunia akan saling berbagi pengetahuan dan pengalaman dalam konferensi ini," kata Direktur Utama PT Bakrie Telecom Tbk (BTEL) Anindya N Bakrie, dalam siaran persnya yang diterima ANTARA, di Denpasar, Senin.

Ia menyampaikan konferensi ini akan dilangsungkan di Hotel Mandarin Oriental, Jakarta, Selasa (1/11).

Selain beberapa menteri dari kabinet Indonesia, kata dia, juga akan tampil sebagai pembicara Direktur ITU (International Telecommunication Union) Malcolm Jhonson. ITU merupakan sebuah lembaga di bawah payung Perserikatan Bangsa-Bangsa yang khusus menangani sektor telekomunikasi.

Pembicara lainnya, Ketua GeSI (Global e-Sustainability Initiative) Luis Neves. GeSI adalah suatu organisasi perlindungan lingkungan hidup paling berpengaruh dalam industri teknologi informasi dan komunikasi (ICT) global. Hadir pula selaku pembicara Ketua Asosiasi Industri Informasi Australia Graeme Phillipson.

Anindya menambahkan, dari perusahaan swasta internasional yang telah memastikan partisipasinya antara lain Director of Corporate Social Responsibility Research in Motion John Smiciklas, Managing Director for Asia Pacificand Convergys Benjamin Hart, dan  Vice President of Research and Development, Marvell Technologies Gani Jusuf serta beberapa pembicara lainnya.

"Seringkali masyarakat berpikir bahwa industri telekomunikasi tidak punya kaitan sama sekali dengan pengurangan emisi karbon. Namun pada kenyataannya indutri telekomunikasi menyumbang 2-3 persen dari pembuangan emisi karbon," ujarnya.(**)

Pewarta:

Editor : Masuki


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2011