Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat, Marciano Norman mengharapkan para lifter nasional dapat meraih tiga medali emas pada SEA Games 2019 mendatang di Filipina.
Hal tersebut diungkapkan Marciano saat mengunjungi Pelatnas PB PABBSI yang bertempat di pangkalan Marinir, Jakarta, Jumat, untuk mendengarkan paparan PB PABBSI terkait persiapan para atlet angkat besi menghadapi kejuaraan internasional termasuk SEA Games 2019 dan Olimpiade 2020.
"Mereka telah memecahkan beberapa rekor dunia baik senior dan junior. Dari SEA Games nanti kita bisa mendapatkan medali emas minimal tiga," kata Marciano di Jakarta, Jumat.
Menurutnya, bukan hal yang mustahil bagi para lifter untuk mendapatkan medali emas pada SEA Games nanti karena beberapa atlet sudah menjadi juara dunia pada kejuaraan-kejuaraan internasional.
"Mari dukung mereka dan saya yakin suatu saat nanti kita selalu akan dibuat bangga oleh prestasi lifter, " ucapnya.
Kunjungan tersebut diterima oleh Wakil Ketua Umum PB PABSI, Djoko Pramono, untuk kemudian memantau langsung proses latihan para lifter.
Baca juga: Lifter Eko Yuli dorong pembinaan atlet junior
Baca juga: Eko raih emas angkat besi kelas 62 kilogram
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2019
Hal tersebut diungkapkan Marciano saat mengunjungi Pelatnas PB PABBSI yang bertempat di pangkalan Marinir, Jakarta, Jumat, untuk mendengarkan paparan PB PABBSI terkait persiapan para atlet angkat besi menghadapi kejuaraan internasional termasuk SEA Games 2019 dan Olimpiade 2020.
"Mereka telah memecahkan beberapa rekor dunia baik senior dan junior. Dari SEA Games nanti kita bisa mendapatkan medali emas minimal tiga," kata Marciano di Jakarta, Jumat.
Menurutnya, bukan hal yang mustahil bagi para lifter untuk mendapatkan medali emas pada SEA Games nanti karena beberapa atlet sudah menjadi juara dunia pada kejuaraan-kejuaraan internasional.
"Mari dukung mereka dan saya yakin suatu saat nanti kita selalu akan dibuat bangga oleh prestasi lifter, " ucapnya.
Kunjungan tersebut diterima oleh Wakil Ketua Umum PB PABSI, Djoko Pramono, untuk kemudian memantau langsung proses latihan para lifter.
Baca juga: Lifter Eko Yuli dorong pembinaan atlet junior
Baca juga: Eko raih emas angkat besi kelas 62 kilogram
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2019