Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya mengajak generasi milenial ikut mempromosikan pariwisata Indonesia, termasuk kemudahan akses dan moda transportasi bagi wisatawan yang akan berkunjung ke berbagai objek wisata yang ada di Tanah Air.
Ajakan itu disampaikan Menteri Pariwisata saat melakukan kunjungan kerja ke Dermaga Eksekutif Sosro Pelabuhan Merak Banten, Jumat, yang didampingi Direktur Komersial, Direktur Pelayanan ASDP Indonesia Ferry, Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Banten dan Komandan Pangkalan TNI AL Banten.
Dalam kunjungannnya itu, Menteri Pariwisata juga mengajak rombongan komunitas milenial menjajal pelayanan Kapal Motor Penumpang Portlink Batu Mandi yang berlayar dari Dermaga Eksekutif Pelabuhan Merak
Kunjungan kerja Menteri Pariwisata yang membahas soal potensi pariwisata Indonesia bertema "Ferry dan Industri pariwisata Indonesia " itu dilakukan dalam rangka mengenalkan potensi pariwisata kepada kaum milenial agar mereka ikut mempromosikan kemudahan pelayanan dan akses transportasi menuju lokasi wisata di Indonesia, salah satunya penyeberangan Merak-Bakauheuni.
Baca juga: Promosi pariwisata, bus Wonderful Indonesia berkeliling di jalan utama Berlin
"Saat ini dukungan akses menuju jalur wisata di Indonesia sudah sangat dimudahkan dan terbantu dengan dukungan pelabuhan-pelabuhan di Indonesia yang sudah sangat baik dan memadai untuk melayani para pengguna jasa penyeberangan, khususnya wisatawan," ujar Menteri Pariwisata Arief Yahya.
Ia memberikan apresiasi pada PT ASDP Indonesia yang sudah menyiapkan infrastruktur pelayanan penyeberangan sudah sangat baik, mulai dari kapalnya, dermaga yang sangat bersahabat bagi penikmat perjalanan wisata, khususnya kaum milenial.
"Kami berharap ini bisa menjadi pendorong dan bisa dipromosikan milenial untuk peningkatan pariwisata Indonesia. Karena dengan pelayanan yang cukup nyaman, murah, dan mudah ini sangat mendukung terwujudnya pelayanan bagi pengunjung wisatawan," ujar Menteri Pariwisata.
Direktur Komersial Yusuf Hadi juga mengaku, dalam rangka mendukung pariwisata seperti di kawasan Selat Sunda, pihaknya tengah mempersiapkan armada kapal milik ASDP Indonesia Ferry untuk melayani wisatawan menikmati panorama Selat Sunda.
"Di lintasan Merak-Bakauheuni ini, kami (ASDP) punya beberapa kapal, dan kapal-kapal ini ada waktunya tidak beroperasi. Nah di waktu itu bisa kami manfaatkan untuk melayani wisatawan untuk menikmati panorama alam di sekitar Selat Sunda," ujarnya.
Baca juga: Kejar target, Indonesia hadir di pameran pariwisata dunia ITB Berlin
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2019
Ajakan itu disampaikan Menteri Pariwisata saat melakukan kunjungan kerja ke Dermaga Eksekutif Sosro Pelabuhan Merak Banten, Jumat, yang didampingi Direktur Komersial, Direktur Pelayanan ASDP Indonesia Ferry, Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Banten dan Komandan Pangkalan TNI AL Banten.
Dalam kunjungannnya itu, Menteri Pariwisata juga mengajak rombongan komunitas milenial menjajal pelayanan Kapal Motor Penumpang Portlink Batu Mandi yang berlayar dari Dermaga Eksekutif Pelabuhan Merak
Kunjungan kerja Menteri Pariwisata yang membahas soal potensi pariwisata Indonesia bertema "Ferry dan Industri pariwisata Indonesia " itu dilakukan dalam rangka mengenalkan potensi pariwisata kepada kaum milenial agar mereka ikut mempromosikan kemudahan pelayanan dan akses transportasi menuju lokasi wisata di Indonesia, salah satunya penyeberangan Merak-Bakauheuni.
Baca juga: Promosi pariwisata, bus Wonderful Indonesia berkeliling di jalan utama Berlin
"Saat ini dukungan akses menuju jalur wisata di Indonesia sudah sangat dimudahkan dan terbantu dengan dukungan pelabuhan-pelabuhan di Indonesia yang sudah sangat baik dan memadai untuk melayani para pengguna jasa penyeberangan, khususnya wisatawan," ujar Menteri Pariwisata Arief Yahya.
Ia memberikan apresiasi pada PT ASDP Indonesia yang sudah menyiapkan infrastruktur pelayanan penyeberangan sudah sangat baik, mulai dari kapalnya, dermaga yang sangat bersahabat bagi penikmat perjalanan wisata, khususnya kaum milenial.
"Kami berharap ini bisa menjadi pendorong dan bisa dipromosikan milenial untuk peningkatan pariwisata Indonesia. Karena dengan pelayanan yang cukup nyaman, murah, dan mudah ini sangat mendukung terwujudnya pelayanan bagi pengunjung wisatawan," ujar Menteri Pariwisata.
Direktur Komersial Yusuf Hadi juga mengaku, dalam rangka mendukung pariwisata seperti di kawasan Selat Sunda, pihaknya tengah mempersiapkan armada kapal milik ASDP Indonesia Ferry untuk melayani wisatawan menikmati panorama Selat Sunda.
"Di lintasan Merak-Bakauheuni ini, kami (ASDP) punya beberapa kapal, dan kapal-kapal ini ada waktunya tidak beroperasi. Nah di waktu itu bisa kami manfaatkan untuk melayani wisatawan untuk menikmati panorama alam di sekitar Selat Sunda," ujarnya.
Baca juga: Kejar target, Indonesia hadir di pameran pariwisata dunia ITB Berlin
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2019