Sejumlah pelajar setingkat SMA di Kabupaten Jembrana, Bali menggelar aksi damai dukungan terhadap KPU, dengan membagikan bunga disertai tulisan pesan damai di instansi pemerintahan kabupaten setempat.
"Meskipun dalam skala yang kecil, kami ingin turut berperan agar kedamaian tetap terjaga di Indonesia," kata Made Suastawa, salah seorang pelajar yang membagikan bunga di instansi lingkungan Pemkab Jembrana, Rabu.
Ia mengatakan, bunga yang ia bagikan bersama rekan-rekannya berisi dukungan terhadap kinerja KPU RI, serta penegasan dukungan terhadap keutuhan NKRI.
Salah satu instansi yang didatangi mereka adalah Bagian Humas dan Protokol Pemkab Jembrana, yang menerima dengan hangat kedatangan pelajar yang mengenakan ikat kepala merah putih ini.
Mereka berharap, dengan bunga sebagai simbol kasih sayang, bisa menurunkan tensi politik setelah pemilihan legislatif dan presiden yang belakangan memanas.
Sebelumnya, seruan damai juga disampaikan Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Jembrana KH. Zaki Har dan Ketua Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda Ansor Kabupaten Jembrana Syarif Hidayatullah.
Mereka menyatakan, jalannya pemilu sudah sesuai dengan peraturan perundang-undangan, serta KPU sudah menjalankan tugas sesuai dengan apa yang menjadi kewajiban mereka.
Seruan untuk seluruh elemen agar kembali bersatu setelah perhelatan pemilu usai, juga disampaikan Dewa Putu Mertayasa selaku Ketua Tim Kampanye Jokowi-Ma'ruf Amin untuk Kabupaten Jembrana.
Ia berharap, semua pihak bisa menerima hasil penghitungan suara yang dilakukan KPU, dan segera melakukan rekonsiliasi untuk bersama-sama membangun negeri.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2019
"Meskipun dalam skala yang kecil, kami ingin turut berperan agar kedamaian tetap terjaga di Indonesia," kata Made Suastawa, salah seorang pelajar yang membagikan bunga di instansi lingkungan Pemkab Jembrana, Rabu.
Ia mengatakan, bunga yang ia bagikan bersama rekan-rekannya berisi dukungan terhadap kinerja KPU RI, serta penegasan dukungan terhadap keutuhan NKRI.
Salah satu instansi yang didatangi mereka adalah Bagian Humas dan Protokol Pemkab Jembrana, yang menerima dengan hangat kedatangan pelajar yang mengenakan ikat kepala merah putih ini.
Mereka berharap, dengan bunga sebagai simbol kasih sayang, bisa menurunkan tensi politik setelah pemilihan legislatif dan presiden yang belakangan memanas.
Sebelumnya, seruan damai juga disampaikan Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Jembrana KH. Zaki Har dan Ketua Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda Ansor Kabupaten Jembrana Syarif Hidayatullah.
Mereka menyatakan, jalannya pemilu sudah sesuai dengan peraturan perundang-undangan, serta KPU sudah menjalankan tugas sesuai dengan apa yang menjadi kewajiban mereka.
Seruan untuk seluruh elemen agar kembali bersatu setelah perhelatan pemilu usai, juga disampaikan Dewa Putu Mertayasa selaku Ketua Tim Kampanye Jokowi-Ma'ruf Amin untuk Kabupaten Jembrana.
Ia berharap, semua pihak bisa menerima hasil penghitungan suara yang dilakukan KPU, dan segera melakukan rekonsiliasi untuk bersama-sama membangun negeri.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2019