Denpasar(Antaranews Bali) - Ombudsman Republik Indonesia Perwakilan Provinsi Bali mengapresiasi keberhasilan Kota Denpasar sebagai salah satu dari 10 kota tersehat di dunia, berdasarkan hasil penilaian "Travel Supermarket".
"Ini merupakan capaian yang membanggakan, tidak saja bagi Pemerintah Kota Denpasar, tetapi juga bagi publik Denpasar. Capaian ini tentu tidak bisa terlepas dari kerja keras Pemerintahan kota Denpasar yang terus-menerus menata kotanya agar memberikan rasa nyaman kepada publiknya," kata Kepala ORI Perwakilan Bali Umar Ibnu Alkhatab, di Denpasar, Jumat.
Terutamanya, menurut Umar, inovasi-inovasi kultural yang dihasilkan Pemkot Denpasar yang telah ikut menyehatkan publiknya seperti penataan taman kota dan sungai yang mengalir di tengah kota.
"Termasuk di dalamnya pengembangan ekonomi orange yang bertumpu pada kreativitas publik yang menghasilkan suasana yang merangsang kegairahan hidup di tengah kota yang terus berkembang," ujarnya.
Di samping itu, perubahan yang dilakukan di sektor pelayanan publik, dalam pandangan Ombudsman RI Perwakilan Provinsi Bali, ikut memberikan kontribusi terhadap meningkatnya kualitas hidup publik, pelayanan publik yang cepat dan mudah diakses.
"Hal ini sudah barang tentu membuat publik merasa nyaman karena ada kepastian yang diperolehnya. Oleh karena itu, Ombudsman Bali berharap agar inovasi di sektor pelayanan publik agar terus menerus dilakukan demi memenuhi harapan publik yang terus-menerus meningkat," ucap alumnus Universitas Gadjah Mada itu.
Selain itu, pihaknya menaruh harapan besar agar Pemerintah Kota Denpasar terus mencari cara untuk meningkatkan kualitas hidup publik Denpasar, termasuk di dalamnya mencari cara untuk mengurangi kemacetan dan genangan air di jalanan kota saat hujan lebat.
Kota Denpasar masuk sebagai 10 kota tersehat di dunia dari penilaian yang dilakukan "Travel Supermarket" berdasarkan beragam aspek penilaian dan menjadi satu-satunya kota di Indonesia.
Sebelumnya, Kabag Humas dan Protokol Kota Denpasar Dewa Gede Rai mengemukakan daftar 10 besar kota tersehat menurut "Travel Supermarket" yakni urutan kesatu di tempati Kota Paris Perancis, posisi kedua Chiang Mai, posisi ketiga Barcelona Spanyol, dan posisi keempat Pattaya Thailand.
Selanjutnya, posisi kelima Vancouver Canada, posisi keenam Miami AS, posisi ketujuh San Francisco AS, posisi kedelapan Lisbon Portugal, posisi kesembilan Denpasar Indonesia, dan posisi kesepuluh Buenos Aires Argentina.
Dalam menyusun daftar ranking ini, "Travel Supermarket" memanfaatkan beragam sumber data seperti kelompok peneliti pasar Euromonitor International, TripAdvisor, Yelp hingga World Weather and Climate.
Travel Supermarket juga memiliki beberapa aspek penilaian sebagai tolak ukur kesehatan dalam sebuah kota. Beberapa aspek yang menjadi penilaian adalah jumlah taman atau ruang terbuka hijau, gym dan pusat kebugaran.
Selain itu, Travel Supermarket juga menilai jumlah spa, studio yoga dan studio pilates yang terdapat pada kota yang dinilai. Tak hanya itu, makanan juga menjadi aspek penilaian penting dalam menyusun daftar 10 kota tersehat di dunia ini. Terkait makanan, "Travel Supermarket" menilai jumlah toko makanan sehat dan restoran dengan opsi vegan di tiap kota.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2019
"Ini merupakan capaian yang membanggakan, tidak saja bagi Pemerintah Kota Denpasar, tetapi juga bagi publik Denpasar. Capaian ini tentu tidak bisa terlepas dari kerja keras Pemerintahan kota Denpasar yang terus-menerus menata kotanya agar memberikan rasa nyaman kepada publiknya," kata Kepala ORI Perwakilan Bali Umar Ibnu Alkhatab, di Denpasar, Jumat.
Terutamanya, menurut Umar, inovasi-inovasi kultural yang dihasilkan Pemkot Denpasar yang telah ikut menyehatkan publiknya seperti penataan taman kota dan sungai yang mengalir di tengah kota.
"Termasuk di dalamnya pengembangan ekonomi orange yang bertumpu pada kreativitas publik yang menghasilkan suasana yang merangsang kegairahan hidup di tengah kota yang terus berkembang," ujarnya.
Di samping itu, perubahan yang dilakukan di sektor pelayanan publik, dalam pandangan Ombudsman RI Perwakilan Provinsi Bali, ikut memberikan kontribusi terhadap meningkatnya kualitas hidup publik, pelayanan publik yang cepat dan mudah diakses.
"Hal ini sudah barang tentu membuat publik merasa nyaman karena ada kepastian yang diperolehnya. Oleh karena itu, Ombudsman Bali berharap agar inovasi di sektor pelayanan publik agar terus menerus dilakukan demi memenuhi harapan publik yang terus-menerus meningkat," ucap alumnus Universitas Gadjah Mada itu.
Selain itu, pihaknya menaruh harapan besar agar Pemerintah Kota Denpasar terus mencari cara untuk meningkatkan kualitas hidup publik Denpasar, termasuk di dalamnya mencari cara untuk mengurangi kemacetan dan genangan air di jalanan kota saat hujan lebat.
Kota Denpasar masuk sebagai 10 kota tersehat di dunia dari penilaian yang dilakukan "Travel Supermarket" berdasarkan beragam aspek penilaian dan menjadi satu-satunya kota di Indonesia.
Sebelumnya, Kabag Humas dan Protokol Kota Denpasar Dewa Gede Rai mengemukakan daftar 10 besar kota tersehat menurut "Travel Supermarket" yakni urutan kesatu di tempati Kota Paris Perancis, posisi kedua Chiang Mai, posisi ketiga Barcelona Spanyol, dan posisi keempat Pattaya Thailand.
Selanjutnya, posisi kelima Vancouver Canada, posisi keenam Miami AS, posisi ketujuh San Francisco AS, posisi kedelapan Lisbon Portugal, posisi kesembilan Denpasar Indonesia, dan posisi kesepuluh Buenos Aires Argentina.
Dalam menyusun daftar ranking ini, "Travel Supermarket" memanfaatkan beragam sumber data seperti kelompok peneliti pasar Euromonitor International, TripAdvisor, Yelp hingga World Weather and Climate.
Travel Supermarket juga memiliki beberapa aspek penilaian sebagai tolak ukur kesehatan dalam sebuah kota. Beberapa aspek yang menjadi penilaian adalah jumlah taman atau ruang terbuka hijau, gym dan pusat kebugaran.
Selain itu, Travel Supermarket juga menilai jumlah spa, studio yoga dan studio pilates yang terdapat pada kota yang dinilai. Tak hanya itu, makanan juga menjadi aspek penilaian penting dalam menyusun daftar 10 kota tersehat di dunia ini. Terkait makanan, "Travel Supermarket" menilai jumlah toko makanan sehat dan restoran dengan opsi vegan di tiap kota.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2019