Gianyar (Antaranews Bali) - Pramuka  sebagai perekat NKRI diharapkan setiap anggotanya tetap konsisten dan fokus untuk mendidik karakter generasi muda Indonesia untuk bersatu dan menjaga keutuhan negara kesatuan RI.
   
"Pramuka adalah rumah kita bersama, tanpa sekat-sekat yang memicu perpecahan," kata Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka RI, DR Adhyaksa Dault,SH,M.Si dalam sambutan tertulis dibacakan Plh Bupati Gianyar Ir. I Made Gede Wisnu Wijaya,MM pada upacara peringatan Hari Pramuka Ke-57 tahun 2018 di Bumi Perkemahan Pramuka Gianyar di Desa Mawang Lodtunduh Ubud Gianyar, Selasa.
   
Ia menyatakan, sebagai tahun politik yang ditandai dengan penyelenggaraan pilkada gubernur dan bupati/wali kota, pemilihan presiden dan wakil presiden  tentu akan membawa dampak suhu politik yang agak memanas.
   
Oleh sebab itu anggota pramuka, khususnya di Kabupaten Gianyar agar mampu membawa kesejukan  dan jangan terlibat dalam hiruk pikuk dunia politik.
   
Mengutip sambutan Kwartir  Nasional Gerakan Pramuka, Wisnu Wijaya berpesan agar gerakan pramuka sebagai oganisasi pendidikan luar sekolah jangan terlibat dalam kegiatan politik praktis.
   
Ia menambahkan, harus dipahami gerakan pramuka saat ini tentu tidak sama dengan saat dilahirkan 57 tahun yang lalu. Perlu rebranding pramuka baru yang diminati generasi muda.
   
Oleh sebab itu pramuka hendaknya mengikuti perkembangan zaman, harus bisa memanfaat segala macam kemajuan teknologi yang berkembang dewasa ini.
   
Generasi era ini dikenal dengan generasi cyber yang online setiap saat, anggota pramuka harus bisa memanfaatkan dengan mengakuratkan kegiatan pramuka di media sosial atau medsos.
   
"Meski pemanfaat medsos sedemikian luas, saya tetap berpesan tetaplah bijak dalam memanfaatkan, jangan sampai kebablasan, boleh up date sesuatu tapi tetap pada prinsip dasar dan metoda kepramukaan," pesan Made Wisnu Wijaya pada seluruh peserta apel pramuka.
   
Sementara itu Humas Kwarcab Gianyar, I Nyoman Krisnayana  menjelaskan, sesuai dengan arahan kwartir nasional (Kwarnas) tentang generasi cyber, kwarcab Gianyar juga sudah sigap menanggapi hal tersebut.
   
Kini pramuka Kwarcab Gianyar sudah selangkah lebih maju. Saat ini kwarcab Gianyar telah memiliki tim cyber Pramuka yang tujuannya mengejawantahkan tiap kegiatan pramuka di medsos. Bahkan pada awal Agustus ini Kwarcab telah mengukuhkan duta Pramuka Gianyar Dedi Tompel (Celekontong Mas) sebagai bagian dari upaya rebranding wajah kepramukaan di Gianyar.
   
Hal itu adalah duta  sekaligus sebagai sosok atau maskot pramuka di medsos sehingga para netizen tertarik membuka line pramuka Gianyar.
   
Krisnayana menambahkan, saat ini mereka telah memiliki tag line setiap pramuka adalah kantor berita, yang artinanya seluruh anggota pramuka memiliki tanggung jawab di medsos untuk membuat konten positif tentang pramuka. (*)

Pewarta: I Ketut Sutika

Editor : I Komang Suparta


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2018